Mohon tunggu...
Nova Fadhillah Almas
Nova Fadhillah Almas Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWI

Saya Mahasiswi Universitas Pelita Bangsa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pendidikan Agama Islam dalam Membentuk Karakter Generasi Muda

30 April 2024   21:45 Diperbarui: 30 April 2024   22:01 420
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Secara idealnya Pendidikan Agama Islam mempunyai misi untuk meningkatkan keimanan agar bisa menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan nilai-nilai religius dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara terlebih di era globalisasi sekarang ini. Dengan ciri-ciri media informasi internet , generasi muda sangat terbuka untuk menerima ide-ide dan gagasan orang lain. 

Namun disisi lain, mereka sangat rawan terjangkit oleh hal-hal negative seperti kurang peka terhadap lingkungan sosial, terjebak pada pola hidup bebas, cenderung bersikap individualisme, kurang realistik dan kurang bijak dalam menggunakan media, khususnya media sosial. Hal ini merupakan tantangan yang harus dicari solusinya agar generasi muda tidak terjerumus kepada suatu hal yang tidak baik.  

Sebagaimana kedudukan Pendidikan agama di era generasi muda merupakan suatu jembatan dalam langkah membentengi anak dalam segala Tindakan yang bersifat negative di era generasi muda khususnya. Disinilah peran Pendidikan agama sangat diperlukan guna membentuk kepribadian dan ketaqwaan sehingga generasi muda sadar akan manfaat serta resiko dari yang mereka lakukan,

Karakter ini membahas tentang bagaimana dapat membentuk generasi muda yang berkualitas melalui pendekatan pembentukan Dalam kajian, disebutkan bahwa pendidikan Agama Islam memiliki konsep  yang mengacu pada Al-Quran dan Hadits, serta memberikan perhatian pada pengembangan aspek spiritual, moral, sosial, dan intelektual.

Oleh karena itu, informasi pemahaman tentang konsep pembentukan dalam Pendidikan Agama  Islam, serta solusi dan rekomendasi untuk meningkatkan kualitas dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia. Dalam hal ini, memberikan harapan bahwa dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya Pendidikan Agama Islam dalam membentuk karakter generasi muda, masyarakat dapat mengimplementasikan Pendidikan.

Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa Agama Islam begitu penting dalam membentuk karakter generasi muda :

1.  Moralitas yang kokoh

Agama Islam memberikan landasan moral yang kokoh kepada generasi muda. Ajaran-ajaran Islam mengajarkan nilai-nilai seperti jujur, adil, sabar, dan kasih sayang. Dengan mempraktikkan nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari, generasi muda dapat menjadi individu yang bertanggung jawab, peduli, dan berempati terhadap sesama.

2. Disiplin diri

Salah satu aspek penting dalam pembentukan karakter adalah disiplin diri. Agama Islam mengajarkan pentingnya kedisiplinan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari ketaatan dalam menjalankan ibadah hingga menjaga hubungan dengan sesama manusia. Dengan belajar mengendalikan diri mereka sendiri, generasi muda dapat menjadi individu yang tangguh dan berkarakter.

3. Menghormati seksama

Agama Islam mengajarkan pentingnya menghormati sesama manusia tanpa memandang perbedaan agama, suku, atau ras. Generasi muda yang dibimbing oleh ajaran Islam akan belajar untuk menghargai dan menghormati orang lain, sehingga menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh toleransi.

4. Tanggung jawab

Agama Islam juga mengajarkan pentingnya memiliki tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Generasi muda yang memahami konsep tanggung jawab akan menjadi individu yang dapat diandalkan dan berkontribusi positif bagi masyarakat.

5. Keberanian dan keteguhan hati

Agama Islam mengajarkan pentingnya memiliki keberanian dan keteguhan hati dalam menghadapi berbagai cobaan dan tantangan dalam kehidupan. Generasi muda yang memiliki iman yang kuat akan mampu menghadapi berbagai rintangan dengan penuh keberanian dan keteguhan hati.

Pendidikan juga merupakan usaha sadar dan terencana yang dilakukan oleh guru ataupun dosen untuk mencapai kegiatan proses belajar di dalam kelas maupun di luar kelas. Pendidikan karakter tidak cukup hanya melalui sebuah proses menghafal materi maupun menjawab soal  ujian. Namun justru yang terpenting adalah pembiasaan, pembiasaan dalam berbuat kebaikan dan menghindari kemungkaran. Sebab, karakter terbentuk tidak secara instan butuh waktu, kesungguhan, keseriusan yang proporsional dan pembiasaan dengan mengulang sampai menjadi sebuah kebiasaan.

Dalam pendidikan Islam lebih cenderung ditekankan pada pembentukan karakter yang menghindari kerusakan daripada karakter yang mendatangkan kebaikan. Efektivitas pendidikan karakter tidak harus selalu dengan menambah program tersendiri melainkan bisa melalui transformasi budaya dan kehidupan di lingkungan sekitar.

Hal ini dapat dilakukan dengan mengikuti perkembangan zaman melalui pendidikan. Metode yang dipakai dalam pengembangan karakter juga lebih mengedepankan teknologi karena generasi muda sudah sangat nyaman dengan dunia globalisasi dan perkembangan teknologi yang ada, salah satunya adalah dengan memproduksi sesuatu dalam unsur teknologi namun tetap menjaga etika dan karakter yang semestinya wajib dimilliki.

Dalam dunia yang terus berkembang ini, penting bagi generasi muda untuk memiliki landasan moral yang kuat. Pendidikan agama Islam memberikan fondasi yang kokoh bagi karakter mereka. Dengan memahami dan mempraktikkan ajaran agama Islam, generasi muda dapat tumbuh menjadi individu yang berakhlak mulia, bertanggung jawab, dan berperan positif dalam masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memberikan perhatian dan dukungan yang maksimal dalam menjalankan pendidikan agama Islam bagi generasi muda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun