Data Kualitas Konstruksi: Ambil data terkait dengan kualitas konstruksi, seperti hasil pengujian material atau inspeksi lapangan.
3. Analisis Fungsionalitas
Pemeriksaan Kode dan Fungsionalitas: Gunakan linter dan unit tests untuk memastikan bahwa kode Python mematuhi standar kualitas dan berfungsi dengan benar sesuai dengan spesifikasi proyek.
Penanganan Kasus Ekstrem: Lakukan pengujian untuk memeriksa bagaimana aplikasi menangani kasus ekstrem atau kondisi tidak terduga dalam manajemen proyek.
4. Analisis Kinerja
Pemantauan Kinerja: Gunakan profiler untuk menganalisis kinerja aplikasi, termasuk waktu eksekusi dan penggunaan memori, untuk mengidentifikasi area yang perlu dioptimalkan.
5. Keamanan Informasi
Pemeriksaan Keamanan: Gunakan tools seperti Bandit untuk melakukan audit keamanan terhadap kode Python, dan periksa implementasi keamanan data dan aplikasi untuk mengidentifikasi potensi kerentanan atau celah keamanan.
6. Analisis Data
Analisis Data Proyek: Gunakan teknik analisis data Python untuk memeriksa biaya proyek, estimasi proyeksi, atau untuk mengidentifikasi pola dan tren yang dapat mempengaruhi hasil proyek.
7. Evaluasi Risiko