Keadaan lingkungan yang tidak baik cenderung membuat anak memiliki perkembangan emosional buruk.
Misalnya, jika suatu lingkungan memiliki kondisi emosional yang naik-turun, anak juga cenderung menjadi tidak stabil secara emosional. Sementara apabila orang stabil dan memiliki kendali atas emosi mereka, anak pun tetap demikian.
Perlu Moms ketahui bahwa, anak-anak akan belajar mengendalikan emosi mereka dan mencoba menyesuaikan diri dengan perilaku yang dapat diterima secara sosial.
Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Anak Nakal dan Manja, Hindari Memarahinya!
6. Kondisi Dalam Diri Anak
Selain faktor dari luar, seperti keluarga dan lingkungan sekitar tempat tinggal, kondisi dalam diri Si Kecil juga bisa menjadi faktor yang memengaruhi emosi anak.
Dalam hal ini yang dimaksud adalah temperamen anak, keterlambatan perkembangan, dan masalah kesehatan yang serius.
Dikutip dari Mom Junction, anak-anak yang memiliki kesehatan yang baik dapat mengontrol emosi mereka dengan lebih baik.
Sedangkan mereka yang mengalami masalah kesehatan biasanya banyak menunjukkan sifat lekas marah, kegembiraan, dan emosi lain yang tidak stabil.
Itu dia penjelasan mengenai hal-hal yang bisa mempengaruhi emosi Si Kecil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H