Meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dengan berbagai cara, salah satunya adalah pelatihan keterampilan Publik Speaking . Petugas kesehatan harus mampu berkomunikasi dengan baik, benar dan santun untuk melayani masyarakat. Seorang tenaga kesehatan (Nakes) dinilai cukup penting untuk dilatih berbicara di depan umum agar memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat.
Komunikasi antara staf medis dan pasien dan kualitas layananÂ
Hubungan antara petugas kesehatan dan peningkatan kualitas layanan tidak dapat dipisahkan dari keterikatan mereka dengan pasien. Oleh karena itu, kepuasan pasien menjadi tolok ukur dalam pelayanan medis. Pentingnya teamwork untuk mencapai tujuan yang sama yaitu service excellence. Dengan memenuhi peran seorang tenaga kesehatan yang menangani berbagai jenis dan tingkat emosi dari pasien yang berbeda setiap hari.
Komunikasi Dokter-PasienÂ
Komunikasi dokter-pasien yang efektif adalah menciptakan rasa nyaman dengan terapi medis yang diberikan dokter kepada pasien. Faktor sikap dokter terhadap pasiennya, kemampuan menarik dan menghargai perhatian pasien, tersedianya informasi yang akurat, serta munculnya empati dan pembentuk loyalitas Kepercayaan pasien terbukti menjadi kunci penentu kenyamanan pasien yang baik. terapi medis. untuk pasien. Sikap empati seorang dokter terhadap pasien akan menimbulkan rasa percaya pasien terhadap dokter, yang dapat menimbulkan kepuasan dan kepatuhan pasien terhadap pengobatan. Selain komunikasi yang baik juga memiliki pelayanan prima dapat diterapkan pada semua jenis usaha baik itu barang atau jasa, pelayanan masyarakat dan makanan dan minuman untuk menciptakan kepuasan dan loyalitas pelanggan. Membantu dalam menciptakan pelayanan yang optimal, kepuasan pelanggan yang optimal dan pelanggan setia.
Aspek praktik service excellentÂ
Penerapan service excellent di setiap perusahaan biasanya mempunyai beberapa aspek, yaitu :
1. PENAMPILAN
Penampilan yang menarik sangat diperlukan agar pelanggan merasa nyaman dan aman, misalnya resepsionis yang mmenggunakan busana rapi, satpam yang dilengkapi tambah perlengkapan pengamanan.
2. KESOPANAN DAN RAMAH
Karyawan yang berhubungan langsung dengan pelanggan harus mempunyai sopan-santun, sabar dan tidak pilih kasih tanpa memandang status sosial dan ekonomi.