Terbangun dari lelapnya tidur
Terdengar suara hujan itu seperti menarik berlarian
Mengikutinya menikmati pagi
Hai hujan yang selalu memberi kenangan
Kau datang lagi dengan kesejukan yang tak pernah padam
Merapuhkan kegelisahan menjadi kebahagiaan
Jangan ke mana mana ya, di sini saja bersamaku
Hai hujanÂ
Tiap pagi kau tak lupa menyapa bumi
Tersenyum di tengah-tengah gulitanya awan di langit
Aroma khasmu ketika menyentuh tanah membangkitkan seleraku
Menikmatimu jauh lebih dalam sebagai ciptaanNYAÂ
Tetaplah seperti ini
Aku tak mau kau menjadi senin
Yang menyebalkan
Aku hirup lagi
Aroma itu
Seperti anak kecil merengek minta main bola diguyur engkau
Ah hanya lamunanku
Mengingat-ingat lagi memori dulu
Jakarta, 2 Mei 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H