Kecewa
Nestapa
Kata paling atas yang diinginkanÂ
Lupa dengan jalan hidup yang berliku
Mungkin Tuhan sengaja
Agar manusia sadarÂ
Tingkah lakunya
Aku dalam perenungan yang membingungkan
Bahagia dan sedihÂ
Aku curang
Hanya milih bahagia saja
Tak adil rupa
Melihat bahagia sebagai cahaya
Sedih itu derita yang buruk
Pantas saja tak pernah mengerti
Hidup ini
Yang memberikan makna
Paradigma yang harus diputar
Sekarang sebaliknya
Dalam otak dan jua hatiku
Agar keduanya menyatu
Tak lagi menyalahkan
Jakarta, 17 November 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!