Kehamilan dan persalinan memberikan banyak perubahan pada tubuh wanita. Baik perubahan bentuk fisik yang terlihat maupun perubahan pada organ dalam tubuh yang hanya dirasakan oleh wanita tersebut.Â
Perubahan-perubahan ini berkaitan dengan proses alami yang terjadi pada sistem reproduksi wanita.Â
Pengaturan bentuk organ serta perubahan hormonal memberikan ciri-ciri tertentu pada setiap fasenya. Termasuk fase nifas yaitu sesaat setelah seorang wanita melahirkan bayi dengan persalinan normal maupun secara caesar. Apa itu nifas dan mengapa warna darahnya berbeda-beda?
Simak penjelasan berikut ini ya...
Apa itu nifas dan bagaimana terjadinya?
Saat proses kehamilan terjadi, rahim melakukan penyesuaian untuk menerima pelekatan janin.Â
Dinding rahim secara otomatis menebal dan membentuk jaringan baru tempat tumbuhnya janin dan pelekatan plasenta sebagai sumber aliran nutrisi pada janin.Â
Proses persalinan terjadi disaat bayi keluar dan plasenta terlepas dari dinding rahim dan dinding rahim mengalami perlukaan.Â
Jaringan tambahan yang terbentuk sebagai tempat pelekatan janin serta plasenta pada rahim juga meluruh disertai dengan pengeluaran jaringan sisa saat bayi berada dalam kandungan.
Peristiwa ini berlangsung hingga 4-6 minggu sampai rahim perlahan kembali menyusut ke bentuk normalnya. Peristiwa inilah yang kemudian disebut dengan nifas.