Ketika Taaruf Dilakukan di Tempat yang Kredibilitasnya Dipertanyakan

Alkisah ada seorang pemuda yang naksir berat dengan seorang gadis diapun berniat melakjukan taaruf di media chat yang ga jelas juntrungannya dengan ke “ anonimannya “

Apakah salah ?

Jawabannya sudah pasti salah kalu kita memang berniat benar, kenapa harus takut untuk memakai id asli kita bukanya mengaslikan ke “ anoniman “ .bukankah suatu niat baik jika ingin melakukan  taaruf dengan seseorang, harap di catat taaruf biasa berbeda sekali dengan taaruf untuk menuju ke jenjang yang lebih serius  jangan pernah merendahakan ilmu yang kalian miliki dengan mengatakan taaruf pernikaha itu sama dengan taaruf biasa ,,,pemikirann yang dangkal

Telaah dan pelajari

Niat baik harus di lakukan dengan jalan yang baik

Taaruf juga harus ada persetujuan dari kedua belah fihak untuk melakukan taaruf (  baca hukum islam sekali  )

Inikan abad modern apa salahnya taaruf di media sosial ?  jawabannya adalah tidak salah bila memilih media sosial yang dapat di pertanggungjawabkan  media yang benar-benar bisa di akui id keaslian kita ,tidak seperti  MIRC , MIG 33 , OMEGE L dan lain-lain yang ga jelas juntrungannya  lakukan di media yang lebih personal ( tapi sepertinya susah juga karena anyak sekali akun-akun palsu )

Apa yang perempuan lihat dari laki-laki yang taaruf  di media yang ga jelas

Jawabannya adalah

PENGECUT

Kenapa pengecut ya karena memang dia tidak mau identitasnya ketahuan entah itu karena merasa kurang gateng, kurang pintar atau mungkin karena takut gagal dan malu bila ketahuan oleh orang

BE BRAVE  IKHWAN  OR BAKWAN ( IKHWAN SETENGAH JADI )

NOTES : bukan pengalam pribadi