Minggu-minggu ini sedang hangat dibicarakan bahwa seragam Satpam akan berubah dan mirip Polisi India? Yang semula "Putih Biru" Beralih ke "Cokelat" mirip dengan seragam Polisi Indonesia dan sekarang akan dirubahkan menjadi warna "Krem".
Hanya rilaksasi sejenak, bahwa umur Satpam Indonesia sudah 41 tahun  sejak 30 Desember 1980. Artinya sudah cukup dewasa bila dibandingkan dengan umur manusia.
Setiap perubahan mendapat sambutan bahagia dan senang dari setiap BUJP (Badan Usaha Jasa Pengamanan) atau perusahaan yang mengelola Satpam, walaupun sebagai anggota Satpam jauh dari sejahtera hanya cukup untuk makan dan kebutuhan sehari-hari saja, itupun sudah berterima kasih "banget".
Nasib Satpam bukan tergantung seberapa bagus seragam yang digantikan? Mau apapun seragam Satpam tetap digunakan dan dipakai untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab dilingkungan kerjanya.Â
Yang perlu dipikirkan bagaimana penghasilan Satpam atau gajinya menjadi lebih besar dari yang sekarang "ya" diatas UMP yang ada saat ini.
Saya pernah merasa menjadi anggota Satpam? tidak banyak berharap lebih dari perusahaan atau ditempat kerja, yang paling penting regulasi Satpam lebih jelas dan masa depan terjamin serta keluarga tetap semangat walaupun profesi Satpam tidak menjanjikan.Â
Karena pada dasarnya Satpam sudah berkontribusi terhadap Bangsa ini dengan menyumbang rasa aman dan nyaman untuk masyarakat Indonesia dari jumlah gabungan anggota Satpam yang tersedia.
Alasan Awal Seragam Satpam Diganti :
Berdasarkan Perpol No 04 Tahun 2020 yang tertanda waktu itu Kapolri Idham Azis pada tanggal 5 Agustus 2020 "bahwa seragam Satpam warna cokelat muda yang tertuang di dalam Perpol No 04 Tahun 2020 halaman 30 - 48 tentang warna seragam Satpam yang akan digunakan".Â
Kebijakan ini diterima oleh seluruh pengelola BUJP (Badan Usaha Jasa Pengamanan) dan perusahaan yang bergerak di bidang Security lainnya.
"Mengutip dari Bapak Kaporli Idahm Azis pada waktu masa Jabatannya" Mengapa seragam Satpam diganti untuk menumbuhkan kebanggaan Satpam terhadap profesi mereka serta menimbulkan kedekatan emosional dengan Polri.Â