PKM Mahasiswa UNPAM, Manfaat Belajar Online untuk Meningkatkan Efektivitas Karakter Anak di Tengah Pandemi

Oleh : Noto Susanto, SE, MM, CSTMI, CPHCM, CNHRP, CPS (Dosen Universitas Pamulang).

Pada hari ini, Minggu Tanggal 28 Maret 2021, melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di lokasi Kampung/Desa : Pabuaran, Kecamatan : Gunung Sindur, RT/RW : 01/04, Kabupaten Bogor dan  Provinsi Jawa Barat.

PKM adalah suatu kegiatan mahasiswa dan mahasiswi Universitas Pamulang (UNPAM), yang mana hal ini merupakan kewajiban untuk dilaksanakan setiap mahasiswa, sebagai pelengkap laporan akhir dalam persyaratan menyelesaikan skripsi.

Selain sebagai persyaratan dokumen untuk menyelesaikan skripsi, kegiatan PKM ini bagian dari kegiatan sosial dan kepedulian terhadap lingkungan masyarakat sekitar terutama dalam situasi pandemi virus Corona.

Membangun dan meningkatkan percaya diri mahasiswa dan mahasiswi dalam beradaptasi lingkungan dengan tujuan lain, setelah lulus kuliah bisa lebih bermanfaat ilmu yang didapatkan di bangku kuliah, serta lebih mudah dalam menerapkan keilmuan tersebut.

Sebelum pelaksanaan PKM, sebagai dosen pembimbing memberikan pengarahan terkait teknis dan strategi pelaksanaan agar semua berjalan dengan efektif dan efesien. Seperti mempersiapkan perencanaan PKM, materi PKM, konsumsi dan bingkisan untuk peserta PKM, spanduk, sertifikat, rundown acara, koordinasi penanggung jawab lokasi, dan lain sebagainya.

dokpri

Peserta PKM di ikuti oleh 3 kelompok yang terdiri dari 15 orang diantaranya, Vera, Sulis, Siska, Balqis, Sutanto, Zaenal, Stazia, Intan, Nurlela, Alif, Indah, Ferdi, Ramadhan, Chofifah dan Bagus. Dalam kegiatan PKM ini kebetulan memang  secara bersama-sama, namun untuk laporan kegiatan masing-masing kelompok membuat secara terpisah.

Kemudian tema PKM yang akan disampaikan kepada peserta PKM adalah "Manfaat pembelajaran online untuk meningkatkan efektifitas dan karakter anak di tengah pandemi Covid-19". Materi PKM tersebut merupakan intisari atau gabungan dari setiap kelompok, harapan bisa bermanfaat dan berguna terutama terhadap anak masyarakat desa Pabuaran tersebut.

Sebelum melanjutkan presentasi materi PKM, koordinasi dengan pak Anjas dan pak Hasan sebagai (Ketua RT dan Ketua RW) menyampaikan tujuan kegiatan PKM, dengan harapan bisa bermanfaat untuk masyarakat desa Pabuaran terutama terhadap anak yang masih sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah umum.

dokpri

Pembawa acara oleh mahasiswi Vera, sampai dengan pelaksanaan PKM selesai. Kemudian pemberian sambutan oleh pak Supriyadi sebagai (Ketua karang taruna) mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa dan mahasiswi UNPAM, sudah berkontribusi dan memberikan pembekalan materi dan motivasi belajar di tengah pandemi covid-19.

Sebagai dosen pembimbing, memberikan sambutan sekaligus perwakilan dari manajamen UNPAM. Mengucapakan terima kasih kepada aparat desa setempat atas waktu dan kegiatan ini, disampaikan juga bahwa program ini merupakan kegiatan kampus dan bermanfaat juga untuk lingkungan masyarakat sekitar.

Presentasi materi perwakilan oleh masing-masing kelompok, adapun materi yang disampaikan belajar online, manfaat belajar online, efektifitas belajar daring. Ini merupakan materi pokok yang diterima oleh peserta PKM anak-anak masih sekolah SD, SMP, SMU.

Selain materi pokok ada beberapa hal juga untuk mendukung belajar online seperti, terhadap individu, kelompok, organisasi, pembelajaran daring menggunakan online aplikasi, kendala jaringan internet tidak stabil, Kouta terbatas, startegi mengatur jadwal belajar online  antara main dan belajar, teknologi yang digunakan saat belajar daring.

Dengan demikian dari beberapa materi disampaikan ada hal juga yang menjadi  belajar  online seperti kendala nonton video atau game, komunikasi dengan guru dan teman, memberikan tips belajar daring , atur tempat untuk belajar, buat rencana belajar, lihat mata pelajaran, mencari tempat yang nyaman terutama di rumah, kerumunan dan keramaian, jadwal belajar, luangkan waktu bersantai dan bermain.

dokpri

Setelah selesai pemaparan materi diatas, dilanjutkan dengan tanya jawab serta memberikan hadiah, door prize, memilih peserta yang aktif dan berani tampi kedepan serta sharing terkait kelemahan dan kelebihan selama belajar online.

Adapun hasil diskusi dan tanya jawab kepada Ulva siswi kelas 2 SD dan Abi kelas 1 SMP, ada beberapa kesimpulan dari siswa dan siswi tersebut. Di antaranya bosan kebanyakan di rumah, belajar di rumah, belajar dibantu oleh ibu, lebih enak bertemu dengan ibu guru, lebih enak belajar dikelas, dan lain sebagainya.

Sisi lain yang membuat tidak semangat belajar adalah Kouta habis, paket kurang, materi kurang maksimal, dan internet menjadi kendala juga. Besar harapan dari siswa dan siswi tersbut untuk dilaksanakan kembali sekolah tatap muka.

Setelah selesai pemaparan materi, dilanjut melaksanakan photo bersama kepada peserta PKM, pak RT, pak RW, ketua karang taruna, dan warga setempat. Sebagai bahan dokumentasi dan laporan kegiatan PKM, dan di lanjutkan pembagian bingkisan dan sembako baik kepada peserta dan anak yatim juga.

Dengan demikian, acara selanjutnya evaluasi kegiatan PKM dan koordinasi dengan pak Hasan dan pak Anjas sebagai ketua RT/RW, tanda tangan sertifikat dan makan siang bersama.

Semoga kegiatan PKM ini bermanfaat untuk masyarakat desa Pabuaran terutama kepada peserta PKM siswa dan siswi, serta tetap menerapkan ilmu yang disampaikan semangat belajar daring ditengah pandemi Covid-19.

Jika ada kekeliruan mohon dimaklumi.