(Karya : Nora Handayani, S.Pd)
Aku guru yang sudah tua rentaÂ
Hanya punya sepeda untaÂ
Buat bertemu muridku –
Yang selalu menunggu di gerbang –Â
Sekolah dusun tua.
Aku guru yang sudah terlalu sangat tuaÂ
Hingga rambut hitamku putih semuaÂ
Namun semangat mendidik anak bangsaÂ
Tak pernah ada sekalipun rasa putus asa
Kan ku terbangkan kepak sayap-sayap garudaÂ
Hingga semua negara di Asia,
Xi Jinping kakak pertama tersenyum manja,Â
Jo Biden menaikkan tangan di kepala
Aku guru yang selalu merasa merdekaÂ
Hingga tercipta kurikulum merdekaÂ
Siswa semua bersorak ikut bahagia
Mungkin merasa ‘merdeka’Â
Menuruti hati nurani pikiran siswaÂ
Bebas menggapai cita-cita.
Namun aku sudah teramat tuaÂ
Hingga tubuh ini tetaplah rentaÂ
Kulit keriput bewarna
Coklat, tapi tidak hitam pulaÂ
Namun pendidikan aku rasa,Â
Terus membahana ,,,,,,
G20 buktinya,Â
Pak Jokowi jadi tuan rumahnya,,Â
Semua karna anak bangsa
Yang cerdas karna gurunya
Mungkin dampak kurikulum ‘merdeka’Â
Sang guru kini jadi idola
Aku mungkin mulai rabun senja
Tak terlihat lagi lambai tangan muridku didusun sanaÂ
Yang berteriak memecahkan gendang telinga
Sayup kudengar di telingaÂ
Terimakasih untuk negara dan bangsa.
24 Desember 2022
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI