Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Peserta didik dalam Pembelajaran
Lokasi : SMP Negeri 1 Kandangserang
Lingkup Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama
Tujuan yang ingin dicapai : Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menganalisis unsur-unsur intrinsik cerpen dan mengidentifikasi teks cerita inspiratif melalui model Problem Based Learning (PBL) dengan berbantuan video pendek sesuai dengan karakteristik materi
Penulis : Nopi Andri, S.Pd.
Tanggal : 12 Desember 2022 s.d. 7 Januari 2023
Situasi:
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.
Dalam kegiatan pembelajaran di kelas berbagai permasalahan sering muncul diantaranya peserta didik kurang fokus dan kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran. Hal tersebut berdampak pada kurangnya kemampuan peserta didik dalam menguasai kompetensi dasar yang diajarkan. Berbagai permasalah yang muncul dalam kegiatan pembelajaran dapat disebabkan karena model dan media pembelajaran yang digunakan kurang tepat.
Pada pembelajaran menganalisis unsur-unsur intrinsik cerpen dan mengidentifikasi teks cerita inspiratif kelas IX di SMP Negeri 1 Kandangserang, peserta didik selama ini masih mengalami kesulitan. Kesulitan yang dialami peserta didik tersebut dikarenakan guru belum menerapkan model dan media pembelajaran yang sesuai. Oleh karena itu, dalam praktik pembelajaran ini saya menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan berbantuan video pendek sesuai dengan karakteristik materi.
Praktik ini penting untuk dibagikan karena permasalahan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran seperti yang saya alami juga bisa terjadi di sekolah lain. Praktik baik ini dapat dijadikan referensi bagi para guru yang mengalami permasalahan sama sehingga diharapkan bisa menjadi salah satu solusi untuk menyelesaikan permasalahan pembelajaran yang dihadapi.
Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini adalah sebagai guru. Dalam kegiatan pembelajaran, guru memiliki tugas merancang, mempraktikkan, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran. Perancangan kegiatan pembelajaran dapat dituangkan dalam perangkat pembelajaran (RPP, LKPD, media, assesment, dan bahan ajar). Rancangan yang telah dibuat kemudian dipraktikkan dan dievaluasi untuk mengetahui ketercapaian tujuan pembelajaran. Dalam kegiatan evaluasi, guru perlu mengidentifikasi permasalahan yang terjadi selama proses belajar mengajar di kelas dan mencari solusi dari permasalahan tersebut.
Tantangan :
Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat?
Beberapa tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan praktik baik ini sebagai berikut:
- pemilihan media video pendek yang mampu menarik perhatian peserta didik
- penyusunan LKPD untuk merangsang keaktifan peserta didik dalam pembelajaran
- pendampingan kepada peserta didik agar mampu memecahkan masalah dalam kegiatan diskusi.
- pembelajaran yang menyenangkan untuk menarik minat
Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam praktik baik ini, antara lain :
- peserta didik sebagai sentral dalam pembelajaran
- guru sebagai fasilitator
- dosen dan guru pamong sebagai pembimbing
- kepala sekolah, yang memberikan izin dan arahan dalam pelaksanaan praktik
- rekan sejawat, sebagai juru kamera saat perekaman pelaksanan praktik
Aksi :
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini
Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan sebagai berikut:
- Menyusun Perangkat Pembelajaran
- RPP disusun sesuai dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). RPP juga dilengkapi dengan bahan ajar, PPT, LKPD, dan produk evaluasi pembelajaran yang disusun sesuai dengan tujuan pembelajaran.
- Menyiapkan media pembelajaran
- Media pembelajaran disiapkan dengan mempertimbangkan kesesuaian dengan tujuan pelajaran dan kemenarikan bagi peserta didik. Selain itu, memilih media pembelajaran juga mempertimbangkan kemudahan dalam penyusunan dan juga pengoperasian.
- Melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait beberapa hal yang diperlukan seperti penyediaan LCD proyektor dan sound system, serta koordinasi dengan rekan sejawat guna membantu dalam pendokumentasian kegiatan pembelajaran
- Mensosialisasikan rencana kegiatan kepada peserta didik
- Rencana kegiatan yang akan dilaksanakan disosialisasikan kepada peserta didik termasuk waktu pelaksanaan kegiatan.
Beberapa strategi yang digunakan dalam kegiatan ini antara lain:
- Pemilihan model pembelajaran
- Model pembelajaran yang saya gunakan yaitu model Problem Based Learning. Dalam model pembelajaran ini, peserta didik disajikan dengan permasalahan kontekstual yang menarik. Sehingga peserta didik akan lebih termotivasi dalam mengikuti pembelajaran.
- Proses pembelajaran yang dilakukan dengan mengikuti sintaks-sintaks yang terdapat pada model Problem Based Learning, yaitu:
- Orientasi peserta didik terhadap masalah
- Pada fase ini, peserta didik diminta untuk menyimak permasalahan yang disajikan melalui video, setelah itu peserta didik memberikan tanggapan atau pertanyaan terkait permasalahan tersebut
- Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar
- Pada fase ini, guru membagikan LKPD kepada masing-masing kelompok, kemudian memberi arahan terkait cara pengisian LKPD tersebut
- Peserta didik membagi tugas pada masing-masing anggota kelompoknya, terkait cara menyelesaikan permasalahan yang ada di LKPD
- Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
- Peserta didik melakukan penyelidikan dengan mencari informasi dari berbagai sumber/referensi
- Peserta didik saling berdiskusi secara aktif dalam kelompoknya masing-masing, dalam hal ini guru bertugas sebagai fasilitator dan memantau jalannya diskusi
- Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
- Pada fase ini, peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelomponya dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di LKPD
- Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
- Pada fase ini, guru meminta kelompok lain untuk memberikan tanggapan terkait hasil presentasi dari kelompok penyaji
- Guru membimbing dan mengarahkan kegiatan diskusi kelas untuk mengklarifikasi pemahaman peserta didik tentang materi yang dipelajari melalui tayangan power point
- Memilih Media
- Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan media pembelajaran adalah dengan memilih media pembelajaran yang dirasa tepat, menarik, dan sesuai dengan materi pelajaran juga sesuai karakteristik peserta didik. Selain itu, memilih media pembelajaran juga mempertimbangkan kemudahan dalam penyusunan dan juga pengoperasian. Pada pembelajaran ini saya memilih media video pendek
- Menyusun LKPD
- Proses penyusunan LKPD ini dimulai dari mempelajari kompetensi dasar. LKPD disusun dengan tujuan mengaktifkan peserta didik dalam proses kegiatan pembelajaran dan membantu peserta didik dalam memperoleh informasi tentang konsep yang dipelajari melalui proses kegiatan pembelajaran secara sistematis.
Proses kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan mengacu pada RPP yang telah disusun. Kegiatan pembelajaran dibagi menjadi 3 tahapan yaitu pendahuluan, inti dan penutup.
Pada bagian pendahuluan kegiatan yang dilaksanakan yaitu peserta didik menjawab salam dan berdoa bersama. Guru mengecek kehadiran dan menayakan kondisi peserta didik. Selanjutnya peserta didik menyimak video apersepsi dan menanggapinya. Kemudian guru menyampaikan tujuan, manfaat, dan alur pembelajaran.
Pada bagian inti pembelajaran dilaksanakan sesuai dengan sintak model pembelajaran yang telah dipilih yaitu Model Problem Based Learning. Adapun sintak Model Problem Based Learning meliputi a) orientasi peserta didik terhadap masalah b) mengorganisasikan peserta didik untuk belajar c) membimbing penyelidikan individu dan kelompok d) mengembangkan dan menyajikan hasil karya e) menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
Pada bagian penutup pembelajaran kegiatan yang dilakukan meliputi peserta didik menyimpulkan inti pembelajaran dengan bimbingan guru, peserta didik mengerjakan tes untuk mengukur pemahaman materi, guru melakukan refleksi proses pembelajaran yang telah dilakukan, peserta didik mencermati rencana tindak lanjut pembelajaran, dan doa serta salam penutup.
Sumber daya yang diperlukan dan pihak-pihak yang terlibat sebagai berikut:
- Sumber Daya
- Pemanfaatan internet sangat diperlukan untuk mendapatkan referensi berbagai hal, mulai dari model pembelajaran yang digunakan, pemilihan video pendek sebagai media, hingga penyusunan bahan ajar yang akan disampaikan kepada peserta didik. Selain pemanfaatan internet, berbagai peralatan yang menunjang pembelajaran juga diperlukan, diantaranya LCD proyektor, laptop, dan juga sound system.
- Pihak-pihak yang terlibat
Dalam pelaksanaan praktik baik ini bimbingan dari dosen dan guru pamong sangat membantu. Selain itu, peran rekan sejawat juga tidak kalah penting. Rekan sejawat membantu menyiapkan peralatan yang diperlukan dalam praktik pembelajaran sekaligus memberi masukan agar dalam pelaksanaan berjalan dengan baik.
Refleksi Hasil dan dampak :
Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut ?
Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan, yaitu :
- Dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan video pendek dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menganalisis unsur-unsur intrinsik cerpen dan mengidentifikasi teks cerita inspiratif
- Penerapan media berbasis TIK seperti video pendek dapat membuat peserta didik menjadi tertarik dan semangat dalam mengikuti pembelajaran bahasa Indonesia
Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Mengapa?
Penerapkan model Problem Based Learning (PBL) dengan berbantuan video pendek dalam pembelajaran hasilnya efektif dalam meningkatkan kemampuan peserta didik dalam menganalisis unsur-unsur intrinsik cerpen dan mengidentifikasi teks cerita inspiratif. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil LKPD maupun tes individu yang dikerjakan peserta didik dengan hasil yang baik. Hasil yang diperoleh ini menunjukkan bahwa Penerapkan model Problem Based Learning (PBL) dengan berbantuan video pendek sesuai dengan karakteristik materi efektif meningkatkan kemampuan peserta didik.
Respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan :
- Respon peserta didik sangat positif, terlihat dari banyak peserta didik yang menyampaikan bahwa kegiatan pembelajaran menyenangkan dan materi yang diajarkan dapat dipahami.
- Respon kepala sekolah sangat positif, mendukung penuh atas kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan
- Respon rekan sejawat sangat positif, memperoleh referensi dalam pelaksanaan pembelajaran
Faktor yang menjadi keberhasilan dari strategi yang dilakukan, yaitu :
- Adanya dukungan dari berbagai pihak seperti kepala sekolah, rekan sejawat, serta peserta didik yang terkondisikan pada saat pelaksanaan pembelajaran
- Kemampuan guru dalam menyusun perangkat pembelajaran dan mempraktikkannya dengan baik, sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan lancar, efektif, dan menarik
Faktor yang menjadi ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan yaitu :
- Guru kurang baik dalam pemanfaatan waktu saat melaksanakan pembelajaran sehingga pelaksanaan melebihi waktu yang sudah ditentukan dalam RPP
Pembelajaran yang bisa diambil dari proses dan kegiatan yang sudah dilakukan yaitu
Guru harus lebih kreatif dan inovatif dalam memilih media dan model pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi dan peserta didik, sehingga proses belajar mengajar sesuai dengan yang diharapkan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI