Mohon tunggu...
Nophie Frinsta
Nophie Frinsta Mohon Tunggu... -

Warga Negara Biasa

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Klarifikasi Iklan RIP

11 Mei 2014   19:20 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:37 14806
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah beberapa hari berdiam diri dan sibuk menjawab secara personal banyak pertanyaan dari teman dan sabahat, saya pikir sudah waktunya saya membuat klarifikasi terkait berita-berita yang simpang siur di sosmed dan media online.

Seperti juga nama saya di sini, saya adalah pemilik akun facebook  Nophie Frinsta :  https://www.facebook.com/frinstaforexship , dimana belakangan ini ramai diperbincangkan di sosmed dan media online terkait salah satu status saya yang memprotes dan prihatin terhadap adanya kampanye hitam yang ber materi iklan RIP terhadap Pak Jokowi.

Di sini saya tegaskan bahwa TIDAK BENAR bila saya adalah pemosting pertama apalagi pembuat iklan tersebut. Fitnah ini bermula dan saya ketahui dari postingan di website PKS Piyungan seperti yang tertulis di link ini :   http://www.pkspiyungan.org/2014/05/siapa-penyebar-awal-foto-rip-jokowi-ini.html

Postingan mereka HANYA didasarkan pada kesimpulan mereka sendiri atas ketidak mampuan mereka melakukan trace lebih jauh lagi dan hanya berhenti pada postingan saya. Di sini ada beberapa hal yang saya anggap menjadi kesalahan pengelola blog PKS Piyungan, yaitu :


  1. PKS Piyungan TIDAK PERNAH melakukan konfirmasi kepada saya terkait postingan di wall saya pribadi.  Mereka mencapture wall saya, tetapi tidak melakukan konfirmasi.
  2. PKS Piyungan tidak fair dalam mengakomodasi komentar di blognya,  karena komentar yang kontra tidak di tampilkan, dan hanya komentar yang pro saja yang ditampilkan. Setidaknya beberapa teman facebooker saya sudah mencoba untuk komentar tetapi tidak muncul sampai saat ini.
  3. PKS Piyungan tidak kredibel dalam menyebarkan berita, karena tanpa konfirmasi, isi belum lengkap dan hanya praduga.


Berita di blog PKS Piyungan tersebut juga dimuat oleh media lain yaitu suaranews.com dengan judul yang sudah di modifikasi sesuai kehendak mereka sendiri  seperti terlihat di link ini : http://www.suaranews.com/2014/05/menguak-penyebar-jokowi-ternyata.html

Saya memang mengupload di wall saya sebagai bentuk protest dan keberatan atas materi iklan tersebut tetapi bukan berarti saya yang membuat.

Saya mendapatkan gambar tersebut saat group walking pada hari Rabu, 7 Mei 2014.  Saya sangat syok saat melihat materi iklan tersebut. Saya buru-buru klik save as untuk menyimpannya. Dan saya posting di wall saya pribadi pada hari yang sama.

Saya juga masih memiliki bukti link download asal gambar tersebut sebagai bukti bahwa saya bukan pembuat atau penyebar pertama gambar iklan tersebut.  Berikut adalah capture darimana saya mendownload gambar iklan itu :


Dan link tersebut masih hidup sampai saat saya buat tulisan ini ( Minggu, 11 Mei 2014, Pk. 11.55 WIB ). seperti terlihat di sini :  https://scontent-a-lhr.xx.fbcdn.net/hphotos-prn1/t1.0-9/10246708_10152480918688968_4265330603483629201_n.jpg

Dan dari bantuan sahabat Kompasiana Rifal Pramadita , dari link download di atas bisa ditrace halaman asalnya. Saya sendiri tidak tahu apakah dia adalah pemosting pertama sekaligus pembuat gambar iklan tersebut, atau dia juga hanya melakukan share seperti saya.

Berikut adalah link awal tempat saya mendapatkan gambar, di situ tertulis postingan tanggal 6 Mei 2014, lebih awal satu hari dari postingan di wall saya.  https://www.facebook.com/SK2005/photos/a.10150147475053968.327424.152166293967/10152480918688968/?type=1


Jadi di sini saya ingin tegaskan bahwa pelacakan yang dilakukan oleh PKS Piyungan SAMA SEKALI TIDAK VALID.  Dan hal ini juga dibuktikan oleh kesaksian salah seorang sahabat facebooker.

1399784456181654868
1399784456181654868

Di sini perlu saya sampaikan bahwa sebagai pendukung Pak Jokowi, saya adalah pendukung yang rasional. Saya juga pendukung pribadi tidak berafiliasi dengan partai, ormas, atau kelompok manapun, saya juga belum pernah ketemu Pak Jokowi, walaupun ingin. Saya pribadi merasa Pak Jokowi tidak ada kaitan apa pun dengan orang yang bernama Oey Hong Liong karena tidak ada bukti untuk itu, sehingga saya merasa tidak rela dengan upaya mengkait-kaitkan nama itu. Jadi tidak mungkin saya akan membuat tulisan yang jelas-jelas tidak saya sukai dan mendiskreditkan Pak Jokowi seperti di materi iklan tersebut.

Dengan ini saya mengimbau pihak-pihak manapun yang berupaya untuk membuat kampanye hitam untuk berhenti sebab cara-cara itu justru akan merusak reputasi anda dan orang yang anda dukung.

Khusus untuk pengelola blog PKS Piyungan, suaranews dan lain-lain, saya sarankan anda untuk lebih profesional dalam memuat tulisan. Harap diingat bahwa Indonesia memiliki UU ITE yang mengatur tentang tata cara, etika dan sanksi dalam menyebarkan informasi dan berita.

Demikian klarifikasi saya, semoga pihak-pihak yang telah salah dalam menyampaikan berita bisa memperbaikinya. Dan terima kasih untuk teman dan sahabat yang sudah membantu dan mempercayai saya.

Nophie Frinsta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun