Mohon tunggu...
Nona Tupank
Nona Tupank Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Bahagia itu sederhana, just have fun and make it simple... BBM ---> Berpikir positif, Bersyukur dan menikmati hidup...\r\n\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Inikah Pekerjaan Idaman di Masa Depan?

13 Mei 2015   10:46 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:06 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ini lagi heboh berita tentang prostitusi di kalangan artis, gara-garanya karena seorang wanita cantik yang berinisial AA yang konon katanya berprofesi sebagai artis...lalu mulai melebar deh kemana-mana, dan tersebarlah daftar inisial artis yang bisa di 'booking' lengkap dengan harganya..

Masyarakat pun mulai menerka-nerka nama artis yang terlibat bisnis "lendir" ini.. Nggak di kamar, dapur, pasar, forum sampai di kantor, topik bahasannya adalah tebak-tebakan initial artis... Namun yang paling bikin wow adalah harga untuk bisa "bobo" dengan para artis ini. Artis AA yang tertangkap tangan itu katanya harganya 80 Juta, padahal wajahnya kurang "ngartis" loh, acara atau lagunya juga ngga tau yang mana. Tapi harganya cukup fantastis loh..

Banyak yang mendukung aparat, acungin jempol karena bisa membongkar prostitusi underground ini... Tapi tidak sedikit juga yang mencibir dan dengan sinis bilang "ngapain sih ngurusin yang beginian.. Itu mah hak masing-masing, mau jual diri kek.. mau nungging kek.. repot amat sih polisi pakai turun tangan... mendingin ngurusin dan tangkapin para koruptor yang menghabiskan uang rakyat.. Yang begini kan ngga merugikan orang lain"

Kalau menurut saya sih ya, ngga salah kok polisi turun tangan.. karena yang begini-ini ibaratnya Jamur, lama-lama akan tumbuh banyak. Apalagi kalau generasi muda melihat dari segi nikmatnya, ngapain kerja kantoran, capek-capek dari jam 8 pagi sampai 5 sore dapatnya sebulan berapa, paling banter gaji 7 juta... Ini cuma modal "goyang" aja bisa sampai puluhan juta.. Selain itu, kata siapa tidak merugikan orang lain.. Iya sih kalau yang booking artis-artis mahal ini pengusaha kaya yang uangnya notabene dari hasil kerja kerasnya, orang kaya yang bingung mau menghabiskan duitnya kemana (meskipun sebenarnya akan lebih berguna kalau duitnya buat bantu orang susah yang masih berserakan di Indonesia tercinta ini, tapi yah uang-uang sendiri terserah mau di pakai buat apa), ngga merugikan kita. Dia yang punya uang, dari keringat sendiri juga.. Tapi lain cerita kalau yang booking itu pejabat atau pegawai pemerintahan baik untuk kebutuhan sendiri ataupun untuk gratifikasi... Lah gaji pokok pejabat perbulannya berapa? Kalau dia sampai bisa bayar artis 3 jam sampai ratusan juta, itu duit darimana? apa iya beneran dari gajinya? Kalau iya buset gede bener donk gaji pejabat kita....

Terlepas dari masalah dosa atau zinah, fenomena artis jadi PSK dengan bayaran yang super WOW ini membuat kita harus geleng kepala dan mengusap dada... betapa mudahnya untuk sebagian orang mendapatkan uang yang banyak, ibaratnya hanya sekali kedip bisa jadi orang kaya..., sementara sebagian orang lagi harus bersusah payah bekerja dan putar otak hanya sekedar untuk bisa makan dan melunasi tagihan... Apa ya kira-kira yang ada di benak para pelanggan "artis bookingan" itu hingga rela mengeluarkan uang yang cukup banyak hanya untuk bisa bobo dengan wanita cantik berlabel artis...? Apakah pelayanan para artis itu benar-benar wow?

Terlepas dari itu semua, sebaiknya media massa jangan terlalu gencar memberitakan ini.. Aduh kasihan para remaja kalau sampai menganggap ini adalah salah satu cara cepat untuk bisa hidup mewah seperti yang di pertontonkan beberapa artis cantik yang ngga punya album, ngga punya film tapi punya apartemen dan banyak mobil mewah...

Saksi yang setimpal sepertinya wajar buat "artis PSK" dan germonya... Lebih adil rasanya kalau yang di berikan sanksi bukan hanya germonya, karena si artis jelas-jelas menjadi pemeran utama juga.. Dan sanksi ini perlu untuk memberikan efek jera, bila tidak maka prostitusi tingkat tinggi akan menjadi pekerjaan yang legal di negara Indonesia tercinta ini...  Siapa yang tidak tergiur punya uang banyak, mobil mewah dengan cepat dan sepertinya lebih mudah kerjanya... Apalagi kalau pekerjaan itu sudah di legalkan dan toh tidak ada yang merasa pekerjaan ini salah... Dan jangan heran kalau beberapa tahun kedepan bisa saja PSK masuk kedalam list pekerjaan impian.. (semoga tidak !!!)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun