Mohon tunggu...
Lyfe

Pergaulan Bebas

7 November 2017   09:10 Diperbarui: 7 November 2017   09:22 1785
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
picture from assets-a2.kompasiana.com

Mungkin kalian tau pergaulan bebas jaman sekarang , Sekarang jaman anak remaja dari yang masih anak-anak hingga dewasa selalu ingin mencoba hal-hal yang baru , Seperti minum-minuman keras, sex bebas, mengkonsumsi obat-obatan terlarang dan lain-lain.Yang akan menimbulkan penyakit seperti HIV/AIDS

Di Zaman globalisasi ini para remaja mengikuti gaya hidup seperti orang barat, yang tidak cocok hidup untuk orang-orang timur .Bahkan di saat ini pun banyak  hal yang sewajarnya yang tidak baik lakukan menjadi hal yang biasa untuk dilakukan, Semua itu akan berdampak tidak baik untuk keluarga, lingkungan sekitar dan diri sendiri.

Menurut saya pengawasan dan peranan orang tua sangat penting untuk  untuk menjaga anak-anaknya agar tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif ( pergaulan bebas ) .Karena anak Zaman sekarang lebih mudah terpengaruh sama lingkungan dan pergaulan dengan temannya. Dan Zaman anak sekarang pun lebih susah mengendalikan emosi dan terkadang memiliki sifat egois (keinginan dan kemauan). Biasakan ada komunikasi antara orang tua terhadap anak,agar timbul sebuah keterbukaan antar orang tua dan anaknya. Hubungan antara anak dan orang tua harus seperti sahabat / teman agar bisa mengawasi anak-anaknya dari pergaulan bebas dalam kehidupan.

Pergaulan pada Zaman sekarang itu sangatlah bebas dalam arti bebas bergaul dengan siapa saja, Sangat baik untuk bertambahnya teman tetapi juga harus membatasi  agar tidak ikut terjerumus pergaulan bebas.Di lingkungan sekolah masih asing tentang pendidikan sex bebas dan bahayanya memakai narkoba. padahal pendidikan sex bebas dan bahayanya narkoba, itu seharusnya di ajarkan sejak dini biar tau dampak pergaulan bebas seperti apa, Agar dapat memilah mana yang baik dan mana yang buruk dalam bergaul

Mungkin kita harus menggenalkan anak kita pada pendidikan Agama sejak dini, mengajarkan mana yang baik dan mana yang buruk. Sejak dini kita sebagai orang tua harus bisa memberi contoh pada anak kita melalui perilaku orang tua dalam kesehariannya karena kebiasaan kita pula itulah yang dapat membentuk kepribadian dan karakter dalam diri anak.

Kemajuan gaya hidup pada saat sekarang sudah sangat berbeda dengan beberapa tahun yang lalu. Gaya hidup sekarang lebih mengutamakan sebuah kepuasan sementara dan popularitas, dimana seseorang akan lebih terpandang dengan gaya yang mewah tanpa memikirkan hari esok.

Sekarang orang tua terkadang kurang memperhatikan batasan-batasan untuk anaknya,seperti contoh anak yang sewajarnya belum boleh mengendarai kendaraan bermotor namun sudah di perbolehkan orang tuanya untuk mengendarai ke jalan raya padahal belum memiliki SIM(Surat Ijin Mengemudi) ,seperti contoh lagi anak di bawah umur 10 tahun yang telah di beri sebuah gadget yang bisa di gunakan untuk mengakses konten-konten kurang pantas untuk seumurannya.

Kebanyakan hal yang terjadi di kalangan remaja dalam pergaulan bebas itu adalah pada sex bebas yang paling mendominasi, kemudian minum-minuman keras dan di ikuti obat-obatan terlarang ataupun narkoba.

Secara tidak langsung anak-anak yang melihat tanpa mengetahui akibat-akibat yang akan terjadi, dia akan menirukannya atau melakukannya.  Dengan penuh rasa penasaran para anak-anak akan mencari celah dimana dia bisa melakukannya ataupun mencobanya

picture from definai.files.wordpress.com
picture from definai.files.wordpress.com
Pada kenyataannya anak-anak yang awalnya mencoba-coba seperti mabuk-mabukan dengan miras(minuman keras) lama-kelamaan tingkatan itu akan semakin bertambah dan beralih kepada penyalah gunaan obat-obatan dan hingga titik puncaknya sampai ke narkoba yang justru dalam hal ini adalah hal yang berdampak sangat negatif dalam perilaku dan kehidupan pribadi mereka.

Selanjutnya tontonan yang kurang pas atau tidak senonoh yang terdapat pada media sosial, mulai juga ditiru oleh anak-anak zaman sekarang dan parahnya anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar juga sudah bnyak yang meniru adegan tersebut. Hingga kini sudah banyak anak yang masih dalam bangku sekolah sudah mengalami kejadian hamil di luar nikah, padahal untuk seumuran mereka itu adalah saat-saat mencari ilmu dan saat-saat untuk mengagapai masa depan dan cit-citanya.

picture from img.antaranews.com
picture from img.antaranews.com
Tindakan aborsi adalah tindakan yang akan di ambil oleh para anak-anak atau remaja yang mengalami kejadian hamil di luar nikah,padahal tindakan aborsi tersebut dapat berdampak sangat buruk pada pelaku aborsi. Mereka lebih memilih tindakan yang berbahaya untuk menutupi kehamilan tersebut, dari muka umum dan terutama dari orang tua karena mereka takut ataupun malu kehamilan di luar nikah

Sebenarnya tentang ilmu biologis tersebut penting untuk di pelajari namun harus ada dampingan dari orang tua ataupun orang yang lebih  memahami hal tersebut karena tanpa dampingan anak-anak atau para remaja bisa menyalah artikan ilmu tersebut.

Seperti mengikuti gaya hidup yang bebas, sering berada di club malam bagi anak-anak jaman sekarang itu sebuah hiburan yang modern dan jika tidak mengikuti gaya hidup tersebut mereka akan di anggap kuper(kurang pergaulan),sebenarnya hal tersebut adalah hal sepele namun anak zaman sekarang mengangap penting dan lebih takut tidak dianggap populer.

picture from assets-a2.kompasiana.com
picture from assets-a2.kompasiana.com
Jika banyak pemuda pemudi calon penerus bangsa Indonesia ini seperti ini,terpengaruh dengan pergaulan bebas yang merugikan dirinya sendiri dan melibatkan orang lain itu siapa yang patut untuk disalahkan dalam hal ini??

Disinilah peran orang tua untuk merangkul anak-anaknya agar anak-anak mereka agar tidak dapat rangkulan dari lingkungan yang kurang pas bagi mereka. Lebih banyak waktu untuk keluarga agar salah satu anggota keluarga kita tidak tejerumus dan lebih banyak beri anak-anak kita kegiatan yang lebih positif agar mereka tidak mengikuti kegiatan yang kurang bermanfaat.

Jalin hubungan yang erat antara orang tua dan anak, ajak mereka bertukar pikiran agar kita sebagai orang tua bisa mengetahui luasnya pemahaman anak tersebut, sering sharing agar orang tua bisa mengetahui masalah anak tersebut dan lebih tepatnya agar anak itu mau lebih terbuka kepada orang tua. Dan berilah banyak waktu bersama dengan anak-anak kita

Oleh karena itu peranan-peranan siapapun sangat di perlukan disini demi menjaga generasi-generasi muda Bangsa Indonesia agar tidak terjerumus lebih banyak lagi dalam hal pergaulan bebas yang saat ini semakin marak dan memakan korban di kalangan anak muda jaman sekarang ini.

Jadi dapat di simpulkan bahwa pergaulan bebas itu berbahaya dan dapat menarik siapa saja kedalam pergaulan bebas. Dapat disimpulkan juga bahwa di zaman sekarang bukan hanya faktor keluarga dan lingkungan sekitar saja yang dapat berdampak buruk t, namun juga bisa berasal dari media-media sosial yang sekarang dengan mudah di akses ataupun di jumpai di kehidupan sehari-hari.

Nama : Harrys Okta Prasetya
NIM   : A15.2017.00792

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun