Tanggal 21 Juli kemarin adalah hari kemerdekaan Belgia, ada banyak sekali perayaan dimana-mana, di Ibukota Belgia yakni Brussels ada perayaan dan upacara yg dihadiri oleh pangeran Philippe dan puteri Mathilde di depan Istana Brussels. Yang menarik dalam perayaan tahun ini adalah adanya konser Anggun di salah satu kota di Belgia yaitu kota Mouscron.
Bertempat di Taman Paling besar di kota Mouscron konser Anggun di mulai pukul 21:30 waktu setempat. Ini merupakan rangkaian konser promo dari album terbaru Anggun Toujours Un Ailleurs. yang sudah dimulai keliling Perancis terlebih dulu dan masih berlangsung sampai akhir Desember nanti di Paris.
Konser di mulai dengan penampilan dua peserta 'The Voice Belgium'dan musisi asal Perancis yaitu Alexandre Deschamps. Penonton belum begitu banyak ketika mereka tampil.
Ketika mereka selesai tampi lkemudian ada jeda waktu sebentar guna mengganti alat musik dan tatapanggung untuk Anggun. Kira-kira 20 menitan penonton menunggu dan karena tidak sabar maka para penonton lalu bersama-sama memanggil nama 'Anggun! Anggun!! Anggun!! secara serempak, mereka memanggil nama Anggun dengan aksen khas bule yang menurut saya sedikit agak aneh dan lucu:)
Kemudian Anggun menyapa penonton dan berinteraksi dengan penonton dengan gaya khas Anggun tentunya. Ketika sedang berkomunikasi dengan penonton banyak sekali penonton pria yang menggoda Anggun dan berteriak silih berganti seperti ‘Anggun kamu cantik banget’,‘Anggun menikahlah denganku’ dan masih ada lagi yag lainnya dant pastinya dalam bahasa Perancis.Â
Karena ini merupakan rangkaian konser tur promo album terbarunya maka konser kali ini sebagian besar lagu-lagu yang dibawakan diambil dari album terbaru seperti Face Au Vent, A Nos Enfants, AucuneDifférence , Nos ViesParallèles , Est-Ce QueTu Viendras?, Mon Capitaine dan juga Née Quelque Part serta Perfect World.
Selain dari album terbaru Anggun juga menyanyikan lagu-lagu hits dari album lamanya seperti La Rose Des Vents, Juste AvantToi, C’est écrit, Etre Une Femme, Cesse La Plui,Qulque Mots d’amour dan tentunya lagu paling hits dan bersejarah dalam karir Anggun yakni Le Neige Au Sahara atau Snow On The Sahara.
Di depan saya ada empat penonton cewek-cewek sangat antusias dari awal konser dan selalu teriak-teriak memanggil nama Anggun dan hafal dengan lagu-lagu Anggun, ketika Anggun menyanyikan Snow On TheSahara / La Neige Au Sahara mereka bersama-sama menari dan menggerakkan jari-jemarinya seperti Anggun.Ketika akan menyanyikan lagu Aucune Différence yang musiknya ada unsur musik dan sedikit berbahasa Jepang.
Anggun bertanya kepada penonton adakah orang Asia disini? Kemudian ada beberapa orang yang angkat tangan kemudian Anggun bertanya lagi ‘disini ada orang Indonesia tidak’? Kemudian saya dan teman saya Nano mengangkat tangan dengan sangat semangat! Lalu sambil tertawa Anggun berkata ‘yah cuman 3 orang’ tentunya semua dalam bahasa Perancis. Setelah konser selesai saya baru tau 3 orang Indonesia itu adalah saya, Nano teman saya dan satu mahasiwa dari Indonesia yang sempat ketemu ketika konser selesai.
Penampilan Anggun malam itu sangat prima, aransemen musiknya juga sangat bagus apalagi di lagu Juste Avant Toi menurut saya paling bagus. Saya menonton semua konser Anggun di Jakarta dan juga Bandung tapi ini kali pertama saya menonton konser Anggun di luar negeri. Dan sensasinya sangat berbeda ketika saya menonton konsernya di Indonesia.
Yang membuat saya bangga dan terharu adalah melihat antusias penonton yang datang hanya untuk menonton Anggun, ketika penonton bersama-sama memangil-manggil nama Anggun, ketika penonton bernyanyi bersama, ketika penonton memberikan apresiasi yang begitu sangat baik kepada Anggun.