d. Sesuaikah antara ketertarikan dengan organisasi yang akan diambil.
Cari tahu informasi seputar organisasinya terlebih dahulu dan jangan lupa teliti kontrak kerjanya sampai kapan, tentunya pertimbangkan juga sudah berapa lama organisasi itu berdiri.
Carilah organisasi yang memang memiliki basic inklusif dan kolaboratif.
Liat dan pahami siapa pemimpin dan jajaran inti dari organisasi tersebut, supaya tidak merasa salah memilih join organisasi gara-gara merasa tidak cocok dengan gaya kepemimpinan dari organisasi tersebut.
Nah, jadi temen-temen ga perlu risau lagi perkara mau menentukan mau bergabung ke organisasi mana di sekolah maupun di kampus yaa. Oiyaa.., temen-temen perlu mengingat bahwa tidak semua sertifikat dari ke organisasian bisa membantu kita dalam mendapatkan lowongan pekerjaan di masa depan yaa.
Hari gini, masih kemakan rayuan kakak tingkat supaya gabung organisasi dengan iming-iming bisa dapat pekerjaan lebih mudah di masa yang akan datang setelah lulus, sudah sepatutnya kita hindari. Apapun motif dan tujuan dari setiap individu untuk bergabung di organisasi, sebisa mungkin pilihlah organisasi yang memang membuat teman-teman merasa seneng dan bisa terus bertumbuh bersama di dalam organisasi tersebut.
Sekian dan Terima Kasih, Selamat membaca dan memilah organisasi yang diinginkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H