Sistem reproduksi? Apa yang muncul pertama kali dalam benak kalian jika mendengarkan kata reproduksi? Ya, saya pun juga berfikir tentang hal-hal yang mana sistem reproduksi membahas tentang keberlangsungan suatu makhluk hidup dalam melestarikan jenis atau spesiesnya dengan kata lain agar tidak punah atau memiliki keturunan yang terus turun-temurun.
Sejujurnya makna sistem reproduksi sendiri memiliki banyak artian dalam berbagai bidang yaitu dari bahasa indonesia sendiri, kemudian terdapat juga menurut istilah kesehatan atau lebih kita sebut dengan ilmu kedokteran.
Sebagai umat muslim kita harus memperhatikan sistem reproduksi kita karena sebagai muslim yang beriman dan bertaqwa hendaknya lah kita menjaga apa yang sudah Allah swt. berikan kepada kita yang mana hal tersebut merupakan salah satu anugerah, rizki dan kenikmatan yang kita peroleh dengan bersyukur.
Sebelum kita lebih lanjut bagimana pandangan islam untuk menjaga dan merawat sisitem reproduksi hendaknya kita mengerti apa yang dimaksud sistem reproduksi itu sendiri.
Reproduksi jika dalam bahasa indonesia merupakan sebuah pembuatan ulang. Dengan kata lain Reproduksi adalah suatu cara dasar mempertahankan diri yang dilakukan oleh semua bentuk dalam kehidupan.
Menurut ilmu kedokteran, reproduksi sendiri dapat disebut juga dengan kesehatan reproduksi yang disingkat dengan (kespro) yaitu keadaan sejahtera fisik, mental, sosial dalam segala hal yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi.
Kesehatan reproduksi juga merupakan suatu kemampuan untuk memiliki kehidupan seksual yang memuaskan dan kebutuhan rasa aman, serta kemampuan untuk memiliki keturunan dan bebas menentukan waktu memiliki serta jumlah keturunannya. Namun tidak sepenuhnya hal tersebut hanya membahas itu saja namun kesehatan reproduksi itu sendiri juga mencakup banyak sekali tentang sistem-sistem reproduksi.
Kesehatan reproduksi sendiri dibagi menjadi 2 bagian jenis  yaitu reproduksi seksual dan aseksual.
Reproduki seksual sendiri yaitu reproduksi dengan penggabungan antara sel kelamin jantan dan sel kelamin betina. Sehingga hal ini di lakukan oleh 2 sel kelamin yang berbeda
Jika aseksual yaitu suatu individu dapat melakukan reproduksi tanpa keterlibatan individu lain dari jenis spesies yang sama.
Cakupan kesehatan reproduksi itu sendiri juga meliputi alat reproduksi kehamilan dan persalinan, kespro remaja, kesehatan seksual dan gender, perilaku seksual, pemeriksaan payudara dan panggul, dan lain-lain.