Mohon tunggu...
Noer Syabilah Ramadyni
Noer Syabilah Ramadyni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Jurnalistik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Saya seorang mahasiswa yang hobi membaca dan menulis. Saya tertarik pada segala hal dalam bidang kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Merangkul Harmoni antara Tradisi dan Tantangan Zaman

21 Desember 2023   22:25 Diperbarui: 21 Desember 2023   22:43 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam era modern ini, Teologi Islam menemui tantangan baru untuk merangkul nilai-nilai Islam dalam konteks kontemporer. Teologi Islam modern menjadi suatu landasan bagi pemikiran kritis dan refleksi dalam menghadapi dinamika zaman yang terus berubah.

Teologi Islam modern mendorong pemahaman mendalam terhadap Al-Quran dengan mempertimbangkan konteks zaman. Interpretasi kontekstual mengarah pada solusi yang relevan terhadap isu-isu sosial dan teknologis.

Konsep toleransi dan dialog antaragama menjadi pijakan utama dalam Teologi Islam modern. Keterbukaan terhadap perbedaan keyakinan membentuk dasar bagi hubungan harmonis antara umat Islam dan penganut agama lain, mewujudkan kehidupan sosial yang lebih damai.

Teologi Islam modern memberikan perhatian khusus pada kesetaraan gender. Pemahaman ulang terhadap ayat-ayat Al-Quran yang berkaitan dengan peran gender membuka ruang untuk partisipasi aktif perempuan dalam berbagai bidang kehidupan.

Teologi Islam modern merangkul integrasi antara sains dan agama. Harmonisasi antara pengetahuan ilmiah modern dan nilai-nilai Islam membuka jalan menuju pemahaman yang lebih utuh terhadap dunia dan eksistensi manusia.

Teologi Islam modern menjadi benteng kritis terhadap ekstremisme dan intoleransi. Pemikiran kritis terhadap pandangan radikal menjadi kunci untuk membentuk masyarakat yang inklusif dan sejahtera.

Prinsip keadilan sosial menjadi fokus utama Teologi Islam modern. Distribusi kekayaan dan tanggung jawab sosial menjadi bagian tak terpisahkan dalam menyusun visi Islam terkait pembangunan masyarakat.

Peran pendidikan dalam Teologi Islam modern sangat signifikan. Pemahaman Islam melibatkan aspek keagamaan, kebudayaan, dan pendidikan untuk membentuk masyarakat yang cerdas dan beradab.

Teologi Islam modern menghadapi berbagai tantangan, namun harapan terletak pada kemampuannya untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif. Dengan kemampuan beradaptasi terhadap perubahan zaman, Teologi Islam modern diharapkan mampu membimbing umat Islam menuju masyarakat yang lebih adil dan damai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun