Pernyataan "aku sudah gila, tapi tidak keliling" memang terdengar seperti guyonan, tetapi di baliknya terdapat kenyataan yang pahit. Banyak di antara kita yang diam-diam merasa seperti itu, namun memilih untuk tetap berjalan karena itulah yang dituntut oleh dunia. Mungkin saatnya kita berhenti sejenak, bertanya pada diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita: apa yang bisa kita lakukan untuk memastikan bahwa kewarasan bukan lagi barang mewah, melainkan hak setiap manusia? Karena sejatinya, kegilaan bukanlah akhir, melainkan panggilan untuk memulai percakapan yang lebih mendalam tentang apa artinya menjadi manusia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
