Mohon tunggu...
Hilman I.N
Hilman I.N Mohon Tunggu... Administrasi - Pegawai Negeri

orang bodoh yang tak kunjung pandai - KH Mustofa Bisri

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bukit Mediterania dan Jejak Kabut yang Menyambung Rindu

25 Januari 2025   06:15 Diperbarui: 25 Januari 2025   06:17 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi itu, aku menyesap kopi perlahan, menghembuskan asap rokok yang menyatu dengan kabut. Samarinda, dari atas bukit ini, terasa begitu dekat, seolah memelukku dalam kehangatan yang tak pernah kuduga. Di kejauhan, suara para pekerja bangunan mulai samar terdengar, menjadi latar dari harmoni yang melengkapi pagi ini. Dan aku tahu, di balik kabut yang menyelimuti, ada harapan yang terus tumbuh, seperti matahari yang selalu terbit, tak peduli seberapa tebal kabut yang menghalanginya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun