Kita seringkali merasakan perubahan emosi secara langsung ketika mendengarkan lagu yang kita sukai.
Maka dari itu, kesadaran akan bagaimana musik memengaruhi kita dapat membantu kita mengelola emosi dan kesejahteraan kita secara keseluruhan.
Berikut adalah tiga contoh lagu dan reaksi emosional yang mungkin ditimbulkannya:
1. Lapang Dada oleh Sheila on 7
Lagu ini sering dikaitkan dengan perasaan ikhlas dan penerimaan terhadap kenyataan pahit, seperti kehilangan seseorang yang kita cintai.
2. Di Atas Meja oleh Payung Teduh
Lagu ini dapat memberikan rasa tenang dan pengertian bahwa setelah masa sulit akan datang ketenangan.
3. Kita Bisa oleh RAN ft. Tulus
Lagu ini menginspirasi semangat dan optimisme, mengingatkan kita bahwa setiap detik dalam hidup sangat berarti dan tidak boleh disia-siakan.
Musik memiliki kekuatan untuk menyentuh emosi kita dan seringkali menjadi sarana untuk mengungkapkan apa yang tidak bisa diungkapkan hanya dengan kata-kata.
Bagaimana musik dapat mempengaruhi alam bawah sadar?
Musik memiliki kemampuan yang luar biasa untuk mempengaruhi alam bawah sadar kita. Berikut adalah dua teori yang menjelaskan hubungan antara musik dan alam bawah sadar:
1. Teori Gelombang Otak
Musik, terutama musik barok, dikatakan dapat menyelaraskan tubuh dan otak, membuka kunci emosional untuk memori super.
Musik barok dapat mempengaruhi gelombang otak, membawa otak ke kondisi gelombang alfa (8-12 Hz), yang merupakan kondisi rileks namun waspada, memungkinkan hippocampus dan somatosensory bekerja dengan optimal.Â