Mohon tunggu...
Noer Ashari
Noer Ashari Mohon Tunggu... Lainnya - Kepala Tata Usaha

Mengungkapkan Keresahan Melalui Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Transformasi Luar Biasa Spurs di Musim Debut Premier League

20 September 2023   12:45 Diperbarui: 20 September 2023   13:15 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak ada yang percaya dengan kemampuan Ange Postecoglou di awal musim ini, tetapi dengan cepat, ia membuat anggapan itu salah. 

Ia telah menghiasi musim debutnya di Premier League dengan rentetan catatan yang sangat membanggakan, termasuk kemenangan dramatis di pertandingan melawan Sheffield United Sabtu kemarin. 

Spurs ini belum terkalahkan dan kini duduk di peringkat kedua di bawah Manchester City, menempel ketat pasukan Pep dengan selisih hanya dua poin.

Namun, yang sebenarnya tidak terlihat dari pertandingan Spurs bukan hanya hasil 3 poin saja. Yang lebih mengesankan adalah bagaimana klub ini telah bertransformasi begitu cepat di bawah kepemimpinan Ange Postecoglou. 

Mereka sekarang menjadi tim yang memiliki mentalitas untuk menang di setiap pertandingan, sesuatu yang sebelumnya hilang selama bertahun-tahun.

Mentalitas yang dimiliki oleh Spurs saat ini mungkin mencerminkan mentalitas yang dimiliki oleh pelatihnya, Ange Postecoglou. Meskipun ia belum pernah melatih tim Premier League sebelumnya, bukan berarti ia bukan pelatih yang baik. 

Justru sebaliknya, catatan yang sangat luar biasa saat ia datang ke Spurs pada bulan Juli kemarin adalah bukti akan kemampuannya. Ange Postecoglou memiliki rekor 48 kali tak terkalahkan di kandang, yang ia dapatkan ketika melatih Yokohama F Marinos dan Celtic. Rekor ini kemudian ia lanjutkan di Tottenham Hotspur Stadium, di mana ia berhasil mengalahkan Manchester United 2-0.

Selama 50 pertandingan tak terkalahkan di kandang, timnya telah mencetak 142 gol, artinya rata-rata tim Sports mencetak 2,84 gol setiap pertandingannya. Ange Postecoglou berkata bahwa motivasi untuk membahagiakan para fans adalah yang membuatnya selalu menang di kandang. Ia juga mengakui bahwa ia beruntung karena selalu didukung oleh fans yang setia, di mana pun ia melatih. Dia sangat menekankan betapa pentingnya dukungan fans di mana pun ia berada.

"Pada akhirnya, bagi para pendukung, Anda ingin memberikan hadiah kepada mereka di kandang mereka sendiri. Dari sudut pandang itu, saya bisa menciptakan mentalitas itu. Saya beruntung bahwa di tiga klub yang kami miliki, 30.000 sampai 40.000 penonton itu menciptakan suasana yang baik untuk membantu tim," ungkapnya. (Ange Postecoglou)

Catatan tak terkalahkan yang luar biasa ini semakin menakjubkan jika kita ingat bahwa ia datang saat Spurs dalam keadaan yang tidak baik. 

Mereka finish di peringkat ke-8 musim lalu dan kehilangan sosok sentral klub, Harry Kane. Namun, semua kekurangan ini tidak membuat Ange Postecoglou melemah. 

(Harry Kane) Image credit: Getty Images, di muat di Eurosport
(Harry Kane) Image credit: Getty Images, di muat di Eurosport

Ia bahkan tidak memerlukan pengganti Harry Kane. Ia tahu bahwa faktor yang harus ditingkatkan pertama kali bukanlah membeli pemain baru, tetapi menciptakan suasana harmonis di ruang ganti dan memperkuat kedekatan antar pemain.

Setelah pertandingan melawan Sheffield United  kemarin,

Kapten Spurs, Son Heung-Min, mengatakan bahwa suasana di ruang ganti telah berubah, membuat para pemain Spurs seperti keluarga yang erat. "Kami sangat-sangat dekat di ruang ganti. Semua orang bekerja satu sama lain, berlari untuk satu sama lain, dan berjuang untuk satu sama lain," ucap Son. 

Ini adalah salah satu langkah yang mengesankan dari Ange Postecoglou, yaitu menjadikan Son Heung-Min sebagai kapten tim. Son memang bukan tipe pemimpin yang selalu berbicara banyak, tetapi ia mencoba untuk menjadi contoh yang baik untuk semua orang.

Son Heung-Min juga telah membuktikan dirinya sebagai sosok yang bisa memberikan motivasi kepada rekan-rekannya. Ini terlihat saat ia mendorong Richarlison untuk melakukan selebrasi di depan para fans. 

Richarlison sedang mengalami masalah mental dan Ange Postecoglou telah memberikan dukungan penuh kepadanya. Richarlison bahkan mengungkapkan niatnya untuk mencari bantuan psikologis saat ia kembali ke Inggris.

Ange Postecoglou menyadari betapa pentingnya mendukung rekan-rekan timnya dalam menghadapi masalah mental. 

"Tidak ada orang yang memiliki kehidupan sempurna, bahkan pesepakbola yang telah melakukan banyak hal dan memiliki banyak uang tidak selalu memiliki kehidupan yang sempurna." Ange Postecoglou

Ketika kita mengingat bahwa Spurs adalah target guyonan bagi tim-tim lain musim lalu, transformasi ini semakin mengesankan. Spurs adalah tim dengan stadion terbaik di Inggris, fasilitas terbaik di Premier League, dan striker terbaik seantero Eropa. 

Namun, mereka hanya finish di peringkat ke-8 musim lalu. Sekarang, mereka masih belum terkalahkan dan menjadi tim paling produktif dalam mencetak gol di Premier League.

Ange Postecoglou dalam Wawancara Usai Pertandingan Spurs, di muat di Gilabola.com
Ange Postecoglou dalam Wawancara Usai Pertandingan Spurs, di muat di Gilabola.com


Ange Postecoglou adalah kunci dari perubahan ini. Sebagai pelatih, ia fokus pada perbaikan suasana di ruang ganti dan hubungan antar pemain daripada berbelanja pemain baru. 

Ia juga selalu menjalin hubungan baik dengan para penggemar dan mengakui peran penting dari para fans dalam setiap kemenangan Spurs. Yang terpenting, ia telah membuat Spurs kembali menjadi tim yang menyenangkan untuk ditonton.

Dengan begitu banyak faktor yang berkontribusi, tidak mengherankan jika Spurs terus tampil impresif di musim debut Premier League ini. 

Mereka tidak hanya memenangkan pertandingan, tetapi juga memenangkan hati para fans dan mengubah paradigma tentang apa yang mungkin di dunia sepak bola terhadap Tottenham Hotspur. Tentunya kita semua dan khususnya para penggemar Tottenham Hotspur menantikan apa yang akan mereka capai selanjutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun