Comeback Luar Biasa Tottenham Hotspur di Menit Akhir Mampu Balikan Keadaan 2-1 Melawan Sheffield United

Pertandingan yang berlangsung di kandang Tottenham Hotspur hingga menit 97 memberikan kesan kuat bahwa Sheffield United akan meraih kemenangan dengan sempurna. 

Namun, dua momen ajaib pada menit 98 dan 100 mengubah segalanya, memberikan kemenangan yang luar biasa bagi tuan rumah yang dikomandoi oleh Ange Postecoglou.

Richarlison, pemain Brasil yang baru-baru ini mengungkapkan niatnya untuk berkonsultasi dengan seorang psikolog setelah mengalami kesulitan mencetak gol, berubah menjadi pahlawan di pertandingan pada malam Minggu ini.

Baca juga: Tottenham Hotspur Menang Meyakinkan 2-0 Melawan Manchester United

Richarlison tidak hanya mencetak satu gol penting, tetapi juga memberikan satu assist untuk gol kemenangan yang dicetak oleh Dejan Kulusevski, yang terjadi dalam 10 menit terakhir pertandingan, tepat setelah masa injury time.

Satu aspek menarik lainnya yang perlu dicatat adalah keputusan wasit Peter Bankes untuk memberikan 12 menit perpanjangan waktu. 

Keputusan ini tidaklah tanpa alasan, karena ada banyak peristiwa yang merusak aliran permainan normal. 

Akibatnya, pertandingan berlangsung hingga total 16 menit injury time, yang menjadi salah satu momen yang paling diingat dalam sejarah pertandingan di kandang Spurs.

Baca juga: Tottenham Hotspur: No Harry Kane No Problem

Setelah Sheffield United mencetak gol melalui aksi Gustavo Hamer, tim tamu memilih untuk menutup diri dan bertahan dengan keras. 

Baca juga: Torehan Gemilang James Maddison dan Ange Postecoglou di Awal Musim Premier League

Namun, Tottenham Hotspur, dengan agresivitas yang luar biasa, meningkatkan tempo permainan mereka sejak kebobolan satu gol.

Pemain pengganti Richarlison, yang masuk pada menit ke-80, membutuhkan waktu sekitar 18 menit untuk memecah kebuntuan dan mencetak gol. 

Gol ini merupakan hasil dari assist yang brilian dari Ivan Perisic. Tak hanya itu, Richarlison juga memberikan assist penting untuk gol kemenangan yang dicetak oleh Kulusevski.

Pertandingan ini juga mengungkapkan statistik menarik lainnya, di mana Tottenham Hotspur melepaskan total 28 upaya tembakan sepanjang 90 menit pertandingan. 

Dari jumlah tersebut, 10 di antaranya tepat sasaran, sementara 18 lainnya meleset atau off target. 

Ange Postecoglou, manajer Tottenham, secara jelas mendorong anak-anak buahnya untuk terus menyerang, dan upaya tersebut akhirnya membuahkan hasil dalam bentuk dua gol bersejarah.

Di sisi lain, Sheffield United hanya mencatatkan tujuh upaya tembakan ke gawang, dan dari jumlah tersebut, hanya lima yang tepat sasaran. 

Hal ini menghasilkan satu-satunya gol bagi tim tamu. 

Pertandingan ini menjadi bukti nyata bahwa tekanan yang konsisten dalam sepak bola dapat mengubah alur permainan. 

Tottenham Hotspur berhasil memenangkan pertandingan yang tampaknya sudah hilang, karena sampai menit akhir gol balasan belum tercipta.

Namun kerja keras Spurs membuahkan hasil dan menciptakan sebuah drama comeback yang sepertinya akan menjadi sorotan utama dalam berita sepak bola tidak hanya besok pagi, tetapi mungkin juga hingga satu minggu ke depan.