Mohon tunggu...
Noer Ashari
Noer Ashari Mohon Tunggu... Lainnya - Kepala Tata Usaha

Mengungkapkan Keresahan Melalui Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mengatasi Dampak Kecanduan TikTok dan Dampaknya pada Generasi Muda

31 Agustus 2023   12:00 Diperbarui: 31 Agustus 2023   12:09 436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada yang tidak kenal sama yang namanya TikTok?

Penulis yakin pasti tidak ada yang tidak kenal dengan yang namanya TikTok, meskipun tidak menginstalnya tapi setidaknya pernah melihat atau pernah mendengarnya.

Memang, TikTok adalah platform yang sangat populer, tetapi kita perlu mengetahui tentang beberapa masalah yang terkait dengannya. Mari kita bahas bersama-sama bagaimana TikTok dapat mempengaruhi kita, terutama generasi muda. 

1. Kecanduan dan Gangguan Konsentrasi

TikTok memiliki daya tarik yang kuat, membuat kita ingin terus menonton tayangan-tayangannya. Bisa jadi, kita terjebak menonton TikTok berjam-jam setiap hari. Ini bisa mengganggu konsentrasi kita dalam hal-hal penting seperti belajar, bekerja, atau berkomunikasi dengan keluarga dan teman.

2. TikTok Perlahan dapat Menghilangkan Kemampuan Bersabar Seseorang

Seiring berjalannya waktu, TikTok mendorong penontonnya untuk menginginkan hiburan dalam bentuk yang lebih singkat dan instan. Hal ini dapat mengurangi kemampuan kita untuk bersabar dan mendalami informasi dengan lebih dalam. 

Generasi yang tumbuh dengan TikTok mungkin akan kesulitan memusatkan perhatian pada materi yang kompleks dan memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna.

3. Pengaruh pada Nilai dan Harapan

TikTok sering menampilkan konten yang diatur berdasarkan preferensi kita. Ini bisa membuat kita memiliki pandangan yang sempit tentang realitas.

Kita mungkin merasa bahwa semua orang seharusnya seperti apa yang kita lihat di TikTok, padahal dunia sebenarnya jauh lebih beragam daripada itu.

4. Dampak Mental dan Emosional

Kecanduan TikTok dapat memengaruhi kesehatan mental kita. Terlalu sering terpapar oleh konten-konten yang direkayasa untuk menyenangkan otak kita dapat merusak kemampuan kita untuk berpikir kritis dan memproses informasi dengan baik. Ini juga dapat menyebabkan perasaan cemas, depresi, dan bahkan penurunan harga diri.

5. Dampak pada Hubungan Sosial

Orang-orang yang kecanduan TikTok mungkin mengalami kesulitan dalam berinteraksi secara sosial di dunia nyata. Mereka dapat lebih memilih dunia maya yang disajikan oleh TikTok daripada terlibat dalam percakapan dan kegiatan sosial. Ini dapat menyebabkan isolasi sosial, kesulitan dalam membangun hubungan interpersonal, dan kesulitan dalam beradaptasi dengan situasi kehidupan yang kompleks.

Setelah mengetahui kelima dampak negatif karena kecanduan Tiktok, kamu tidak perlu khawatir, ada beberapa langkah yang bisa kita ambil untuk mengatasi kecanduan TikTok dan menjaga keseimbangan dalam kehidupan kita

1. Batasi Waktu

Tentukan batasan waktu harian untuk menonton TikTok. Ini akan membantu kita menghindari terlalu banyak menghabiskan waktu di platform tersebut.

2. Aktifkan Notifikasi Waktu

Gunakan fitur pengingat waktu atau alarm di smartphone kita untuk memberi tahu kita ketika sudah waktunya berhenti menonton TikTok.

3. Jelajahi Konten Beragam

Cobalah untuk melihat konten yang berbeda-beda di luar preferensi kita. Ini akan membantu kita memperluas pandangan kita tentang dunia dan menghindari pemahaman yang sempit.

4. Berinteraksi di Dunia Nyata

Luangkan waktu untuk berinteraksi langsung dengan keluarga atau teman. Aktivitas di dunia nyata dapat memberi kita kebahagiaan yang jauh lebih berarti.

5. Gunakan dengan Bijak

Ingatlah bahwa TikTok hanya sebuah hiburan. Gunakan platform ini secara bijak dan hindari pengaruh negatifnya.

Jadi kesimpulannya adalah, kita bisa menikmati TikTok dengan bijak dan menjaga keseimbangan dalam hidup kita. Jangan biarkan kecanduan TikTok merusak kemampuan kita untuk berpikir kritis, berinteraksi dengan dunia nyata, dan menjalani kehidupan yang sehat. Mari kita gunakan teknologi dengan bijak untuk menjaga keseimbangan antara kehidupan digital dan dunia nyata.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun