Mohon tunggu...
Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Mohon Tunggu... Guru - Kepala sekolah, Pendongeng, Guru Dan trainer guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

4 Kesalahpahaman Tentang Pembelajaran Berbasis Bermain

23 Desember 2023   15:52 Diperbarui: 23 Desember 2023   21:12 524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dengan bermain itulah maka anak usia dini akan bertumbuh dan mengembangkan seluruh aspek perkembangan yang ada pada dirinya. Bahkan beberapa ahli psikologi mengatakan bahwa permainan sangat besar pengaruhnya terhadap perkembangan jiwa anak usia dini.

4. Anak-anak tidak akan siap masuk taman kanak-kanak jika yang mereka lakukan hanyalah bermain.

Faktanya: Taman kanak-kanak belum siap untuk mereka. Dengan memberikan sarana dan peralatan untuk kegiatan bermain anak, maka kita bisa mendidik mereka sehingga anak akan tumbuh berkembang menjadi anak yang sehat jiwa dan raganya. Anak usia dini yang dibesarkan di lingkungan yang sedikit menyediakan peralatan, waktu dan ruang bermain bagi anak hanya akan membatasi ruang gerak dan aktivitas anak.

Dengan menerapkan play based learning atau pembelajaran berbasis bermain, anak akan mampu mengembangkan kemampuan terbaik yang mereka miliki sesuai arahan.

Melalui penerapan play based learning atau pembelajaran berbasis bermain, anak usia dini juga dapat menyalurkan energi emosional yang terpadu, mengembangkan bakat dan kreativitasnya, serta mengembangkan kepribadian yang sehat. Semoga bermanfaat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun