Mohon tunggu...
Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Mohon Tunggu... Guru - Kepala sekolah, Pendongeng, Guru Dan trainer guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pencerahan Diri sebagai Guru PAUD dengan Mengikuti Kegiatan Beasiswa LPDP Microcrential

11 Februari 2023   19:25 Diperbarui: 11 Februari 2023   19:36 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selanjutnya acara dibuka secara resmi oleh Direktur Guru PAUD dan Dikmas. Setelah pembukaan secara resmi, kami mendapat materi awal "Understanding terms in early childhood Education and Inclusive Education (Gambaran umum Playful Pedagogy dan Inklusi)" yang disampaikan oleh Ibu Ade Dwi Utami. Untuk sesi pembukaan ini, kegiatan selesai pada jam 06.00 sore sehingga kami dapat kembali ke kamar masing-masing dan beristirahat untuk memulai kembali kegiatan pada keesokan harinya.

Di hari kedua, acara dimulai pada pagi hari pada jam 08.00 pagi waktu Jakarta. Setelah sarapan dan berbincang-bincang serta berkenalan dengan peserta lain, kami mulai hari kami dengan berdiskusi, mendengarkan pengarahan dari narasumber, tanya jawab dan ice breaking yang sangat memacu semangat kami. Pada kegiatan ini kami dipandu oleh Ibu Nindyah Rengganis dan Ibu Ade Dwi Utami yang menyampaikan materi "PLAYFUL LEARNING AND PEDAGOGY (Pengantar Merdeka Bermain/ Pedagogi bermain)" hingga pukul 10.00 pagi. 

Waktu tanpa terasa berjalan dengan cepat karena pada sesi ini kami terus bergerak dan saling berbagi ide untuk memunculkan kegiatan bermain untuk anak usia dini yang penuh dengan keceriaan. Kegiatan dilanjutkan kembali setelah Coffe Break pada pukul 10.30 dengan materi "Inclusive Education in early Childhood" oleh ibu Hani Yulindrasari dan Ibu Nindyah Rengganis. Pada materi ini dikupas tentang Pendidikan inklusif pada anak usia dini. 

Kegiatan diisi dengan terus memancing rasa ingin tahu kami melalui diskusi, tanya jawab dan praktek secara langsung untuk menggambarkan pendidikan inklusif dan bagaimana pendidikan inklusif berbeda dari pendidikan terintegrasi.

Kemudian setelah coffee break dan istirahat sejenak dilanjutkan dengan Classroom need assessment. Classroom Need Assesment merupakan kegiatan evaluasi yang dilaksanakan untuk mengukur sejauh mana pemahaman yang diperoleh sebelum dan sesudah kegiatan. Dengan mengerjakan Classroom need assessment ini diharapkan peserta dapat meningkat kemampuan dan pemahamannya dengan lebih baik lagi.

Pada Senin 17 Oktober 2022, setelah sarapan pagi yang luar biasa nikmatnya kegiatan dilanjutkan dengan bersiap dan memasuki ruangan belajar. Kegiatan pagi ini akan membahas mengenai 'Gambaran dan pengenalan pembentukan lingkungan belajar yang inklusi' yang disampaikan oleh  Graham Parr, Megan Adams, dan Gloria quinones. Sesuai dengan agenda yang telah dipersiapkan, maka kami mulai hari ini sampai dengan hari-hari berikutnya, dimulailah pelatihan yang akan diberikan langsung oleh team pengajar dari MONASH UNSIVERSITY, AUSTRALIA. 

Betapa antusiasnya kami pada awal bertemu dan memulai pelatihan ini. Teknis kegiatan yang dilaksanakan pada sesi ini adalah dengan menggunakan Zoom Meeting. Namun hal yang paling membuat kami tertantang adalah setiap pembahasan kami selalu berkesempatan untuk melakukan kerjasama dan praktik secara langsung serta berinteraksi dengan menggunakan Bahasa inggris sehingga kemampuan kami dalam hal speaking skill dapat terasah dengan baik sekaligus menambah pengetahuan.

Belajar bersama dosen dari MONASH UNIVERSITY, Australia, Mrs. Gloria quinones selama 2 (hari) di awal kegiatan lalu pendalaman bersama pada akhir kegiatan memberikan banyak ilmu kepada kami bagaimana memahami tentang Pendidikan Inklusi dan bagaimana menciptakan lingkungan belajar yang inklusi. Lalu kami juga mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan pengarahan pembelajaran dari Ms. Megan Adams tentang Regulasi dan kebijakan, Desain pembelajaran yang universal.

Kerangka Pendidikan dan standar dalam pendidikan yang inklusi serta Guru sebagai agen perubahan pada dua hari berikutnya yang kesemuanya disampaikan dengan sangat menarik dan interaktif dimana kami tidak hanya selalu mendengarkan apa yang disampaikan namun kami juga terlibat aktif untuk membuat program pembelajaran, kegiatan interaktif, praktik pembelajaran di kelas hingga membuat yel-yel sebagai intermezzo kegiatan yang kesemuanya sangat menyenangkan dan penuh tawa.

Disela-sela kegiatan, saat kami sedang berisitirahat atau belum memasuki kelas, kami juga diajak melakukan kegiatan bersama seperti senam pagi yang diadakan rutin setiap pagi dan berlokasi di dekat kolam renang hotel. Kegiatan senam pagi yang diselenggarakan oleh panitia ini lebih tepatnya adalah kegiatan kebersamaan dimana kami saling bertukar kegiatan ice breaking untuk anak didik yang kami lakukan dengan riang gembira.

Lalu tibalah kegiatan puncak yang kami laksanakan dimana pada kegiatan ini kami belajar tentang dunia permainan untuk anak dan mengajarkan konsep Playworld sesuai dengan materi yang disampaikan oleh kedua narasumber dari MONASH UNIVERSITY yaitu Ms. Megan Adams dan Mrs. Gloria Quionones. Pada kegiatan ini kami diminta memilih sebuah cerita yang bisa diambil dari buku-buku bacaan anak yang memang sudah ada atau membuat sebuah cerita yang menarik yang dapat ditampilkan dalam sebuah penampilan drama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun