Mohon tunggu...
Nuna Nathalia
Nuna Nathalia Mohon Tunggu... -

~kamu tahu kenapa kita diberi jarak? tuhan cemburu, kita terlalu dekat~

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersunyi-sunyi Melagukan Jantungmu yang Sepi

23 September 2011   06:12 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:42 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

aku ingin bersunyisunyi
meletakkan pipi di dinding sepi
membiarkan airmata menasbih dzikir
dan yasin menyelinap lirih di bibir

aku ingin bersunyisunyi
menempelkan telinga di dadamu
yang diam dan sepi tak lagi bernyanyi
mencoba menyelipkan jantungku di situ
buatmu

aku ingin bersunyisunyi
membiarkan ingatan berjalanjalan sendiri
menemuimu yang tersenyum sambil sesekali meringis
lalu diamdiam pergi

dan jika dengan bersunyisunyi
kau bisa kutemui
aku ingin bersunyisunyi menanti di sini
memaksa jarum jam berhenti
dan waktu pun abadi

lalu
aku ingin bersunyisunyi di sini
melepaskanmu pergi
mencoba selesaikan dzikir dengan bisik
di tengah isak yang kutahan sedikit
di dadamu, yang tetap diam dan sunyi

~ketika kau pergi dalam sunyi – 07 Juni 2011~

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun