Mereka yang sudah mengalami kecanduan dilaporkan menderita keterbelakangan dalam perkembangan emosi. Anak-anak lebih beresiko lebih besar mengalami gangguan otak ini dibandingkan dengan orang dewasa. Hal ini dikarenakan otak anak-anak masih dalam proses pertumbuhan.
Jika anak-anak kita sudah menunjukkan gejala kecanduan gadget, alangkah lebih bijak jika kita sebagai orang tua segera mencegah terjadinya penyakit "digital dementia". Kita bisa mulai dari sekarang, ya, sekarang ! jangan ditunda lagi.
Perlu diingat bahwa otak sebagaimana layaknya otot, jika tidak digunakan maka akan mengalami atropi atau bisa dikatakan mengalami penyusutan ukuran.
Jadi pilihan ada di tangan kita, membiarkan anak-anak dikontrol oleh gadget atau kehilangan mereka.
Salam sehat,
Sumber :
Alzheimer.net
Kompas.com
Koreatimes.co.kr/
Dailymail.co.uk
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H