Mohon tunggu...
Yuni Astuti
Yuni Astuti Mohon Tunggu... Perawat - Perawat, sedang belajar merawat hati anak dan keluarga

sedang belajar menulis, ibu dari 4 orang anak, perawat, yun.astuti@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ternyata, Ada Laki-laki Berkebutuhan Khusus

12 November 2014   00:18 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:03 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1415700960607688067

Teman saya mengingatkan bahwa saya adalah wanita muslim yang berjilbab, maka tidak sepatutnya jika saya menulis tentang hal-hal yang berbau seks. Lho..., letak ketidak patutannya di mana? Bukankah seks adalah bagian yang tak  terpisahkan dari kehidupan rumah tangga? Sama pentingnya dengan kebutuhan makan dan minum.

Gak papa sobat, saya tidak akan menulis yang bersifat pornografi & pornoaksi kok...terimakasih atas sarannya.

Saya tiba-tiba ada ide untuk menulis di rubrik seksologi, setelah saya tahu ada teman   yang mendapat pesanan obat herbal yang katanya bisa meningkatkan stamina laki-laki, dan ditunjukkannya bentuk obat herbal tersebut ke teman sesama laki-laki.

Meskipun saya wanita, karena saya orangnya suka penasaran, saya ikut nimbrung juga dalam topik yang sebenarnya lebih cocok untuk laki-laki. Dan sayapun semakin penasaran juga tentang "obat kuat" tersebut. Saya pinjam obat yang dikemas dalam kardus  kecil hampir seukuran korek api. Karena barang dagangan, maka saya tidak diijinkan untuk mengintip isi di dalam kotak. Meskipun tidak diperbolehkan saya bisa membayangkan bentuknya, karena terdapat tulisan " berisi 2 kapsul" pada kemasannya.

Katanya sih..., dengan meminum obat tersebut laki-laki akan menjadi lebih perkasa dan aman. Karena tidak ada bahan kimia. Karena sebagian besar komunitas dalam diskusi kecil tersebut laki-laki, maka topiknya meluas ke alat-alat yang lain yang mendukung "aktifitas" khusus laki-laki.

Saya juga baru tahu, juga heran. Kok ternyata sampai sebegitunya ya..jika kaum laki-laki ingin memenuhi kebutuhan dasarnya. Herannya, kok bisa sampai memesan berbagai jenis obat, ataupun alat yang menurut saya harganya sangat mahal, hanya untuk urusan "begituan"..?

Ternyata banyak jenis alat untuk kepentingan laki-laki tersebut. Ada yang berbentuk ring, seperti cincin, Kata teman saya, itu berfungsi melancarkan aliran darah di sekitar "alat" laki-laki. Ada kondom bergerigi bahkan ada juga yang berfungsi untuk memanjangkan, walah...! semakin naik derajad keheranan saya. Mosok bisa sih..? lha wong Gusti Allah itu sudah menciptakan diri kita dengan sempurna kok. Semua telah didesain sedemikian lengkap dan sempurna sesuai dengan kepantasan dan fungsi masing-masing.

Contoh mudah saja,  ada laki-laki yang gemuk dan kurus. Yang badan kurus ataupun gemuk, semua diberi nikmat yang sama. Sama-sama bisa merasakan sehat, sama-sama bisa mempunyai pasangan, dan sama-sama bisa memiliki keturunan, . Lalu..., apalagi yang dicari..? Apa bisa sesuatau yang sudah diciptakan kemudian dirubah ukurannya? yaa..mungkin bisa. Akan tetapi perlu waspada dan hati-hati.

Keherananku ternyata terjawab. Temanku benar adanya. Saya diajak teman saya untuk mencoba merenungkan kembali betapa pentingnya aktifitas seksual dalam sebuah rumah tangga. Kebutuhan dasar ini tidak hanya untuk laki-laki saja, perempuanpun juga butuh. Mungkin jika kita normal-normal saja, tidak masalah. Akan tetapi jika salah satu di antara pasangan ada yang bermasalah, kondisi rumah tangga mungkin akan bermasalah juga. Iya ya...benar juga kau sobat.

Teman saya juga menekankan lagi, bahwa beberapa orang yang memesan alat atau obat adalah  mereka komunitas bapak-bapak yang berkebutuhan khusus. Oooo..gitu ya..., saya mangut-manggut. Iya juga ya, jika anak saja ada yang berkebutuhan khusus, demikian juga berlaku untuk bapak-bapak. Misalnya bapak-bapak yang menderita penyakit Diabet, yang mana penyakit tersebut bisa mempengaruhi aktifitas seksual mereka. Walah-walah..., baru ngerti saya ...!

Teman saya juga berpesan, jika seandainya ada pasangan dari kita ada yang berkebutuhan khusus, harus hati-hati menggunakan obat atau alat. Jika memakai obat, disarankan yang berbahan dasar dari alam. Jika tidak, salah-salah nyawa bisa melayang. Karena yang berbahan kimia lebih mempengaruhi kerja jantung, jika tidak hati-hati  maka jantung bisa berhenti.

[caption id="attachment_374341" align="aligncenter" width="300" caption="salah satu alat untuk laki-laki berkebutuhan khusus (foto:yuni)"][/caption]

Kemudian alat yang berfungsi "memanjangkan" ini juga berbahaya. Alat ini sifatnya memfiksasi alat kelamin laki-laki dan bisa diatur sesuai kebutuhan, seberapa panjang yang diinginkan.  Alat inipun harus  dipakai hati-hati. Tidak boleh memasang pada ukuran panjang maksimal pada awal pemasangan. Harus dilakukan secara bertahap,  semakin hari , posisi semakin dipanjangkan.

Cukuplah keherananku sampai di sini.  Maaf  jika banyak pembaca  (khususnya  kaum ibu) yang tidak berkenan  dengan tulisan ini. Saya hanya berharap semoga laki-laki yang berkebutuhan khusus, bisa bijak terhadap pasangan masing-masing dengan  tidak  meninggalkan dengan berpaling kepada wanita lain. Demikian juga sebaliknya, jika ada wanita yang pasangannya berkebutuhan khusus maka tetaplah setia karena itu bagian dari dinamika rumah tangga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun