Kalau punya uang lebih, lebih baik sedekahkan saja. Belikan makanan untuk orang yang berbuka puasa. Pahalanya besar, sebesar orang yang berpuasa itu sendiri, dan tanpa mengurangi pahala puasa milik orang yang kita sedekahi.
Percaya, deh. Memberi makan orang berbuka, selain berpahala, juga akan membuat hati bahagia. Jiwa kemanusiaan kita sebagai makhluk sosial pun akan terapresiasi. Bonusnya, kita terhindar dari sifat kikir alias pelit rezeki.
Keempat: Jangan Tidur Lama-lama
Suka penasaran enggak mengapa orang yang habis tidur itu mulutnya bau?
Usut punya usut, rupanya saat kita tidur, produksi air liur atau saliva kita akan berkurang drastis. Sehingga kondisi mulut akan mengalami kekeringan. Inilah yang menyebabkan mulut rentan bau.
Oleh sebab itu, sebisa mungkin hindari tidur berlama-lama saat berpuasa. Tidur yang terlalu lama dapat menyebabkan bau mulut.
Memang benar, puasa itu bikin mengantuk. Apalagi setelah menunaikan salat zuhur. Rasanya ingin rebahan di atas sajadah sampai azan magrib. Bukankah sering kita temukan di masjid usai salat zuhur jamaah bertumbangan?
Sebenarnya tidur di bulan puasa itu sah-sah saja. Asalkan seperlunya. Habis zuhur juga boleh. Tapi, durasinya yang diatur agar tidak terlalu lama.
Berbagai penelitian mengungkapkan, tidur singkat atau power nap justru meningkatkan produktivitas. Durasinya enggak perlu lama-lama. Cukup 15 hingga 30 menit saja.