Mohon tunggu...
Nur Muwachid
Nur Muwachid Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Mahasiswa Jurusan Ilmu Hukum UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hati yang Bahagia karena Skema Tuhannya

20 November 2022   00:22 Diperbarui: 20 November 2022   00:44 624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok gambarjempol.blogspot.com

Disini sering dijumpai Allah belum mengabulkan keinginan hamba Nya karena Allah mengetahui dan memperhatikan bahwa itu belum waktunya dan sebagai analogi missal ada wacana bom Nuklir menyerang keluarga anda tetapi itu terjadi 300 tahun setelah anda wafat maka dari sini jelas jika Allah menganbulkan do aitu sekarang ya untuk apa? Malah qobul hajat kita tetap qobul tapi gak tahu 300 tahun kedepan keturunan kita bagaimana.

Sebenarnya tulisan ini saya buat bersinggungan dengan dasar penyakit hati artikel Kebohongan, Ketidakmauan, dan Kehancuran dan akan dilanjutkan terus hingga takt ahu pemicu berikutnya ada apa lagi karena masih banyak bait cinta yang Allah ajarkan kepada kita.

Sebagai penutup ucapan terima kasih saya sampaikan kepada kawan saya di Kudus inisial E yang menjadi teman logis hingga menjadi tanpa sadar saya Kembali membuka tafsir Al Ibriz dan ternyata bait-bait yang telah diamalkan sehari-hari menjadi Bayan At Taqrir, At Ta'kid, dan Al Isbat dalam tahsih ini terfokus ke Al Baqarah ayat 2.

Ucapan terima kasih selanjutnya saya sampaikan ke kawan Jepara inisial A, Pangandaran inisial A, Dsn. Ngonto Candi Bandungan inisial U, dan kawan Pondok Pesantren Al Iman Sumowono yang berinisial L. Yang masing-masing kawan ini telah menjadi teman bercanda yang membuat merefresh pikiran hingga Kembali ke Agama yang membuat full senyum ini.

Terima kasih ketiga untuk sahabat di PMII Rayon Abdurrahman Wahid Komisariat UIN Walisongo sekalipun saya tidak tergabung dalam rayonnya dan kawan dari Pondok Pesantren Al Iman juga yang berinisial N. Yang kemarin sedang berziarah yang Rayon Gus Dur ke Syech Jumadil Kubro dan Sunan Kalijaga, dan untuk kawan N ke beberapa lokasi Selatan dan ini menjadi pengingat saya akan beberapa tanggung jawab yang saya cintai (Ilmu Allah yang tersebar).

Dan untuk yang ke empat dan ucapan kepada Mahluk Allah dari Temanggung yang berinisial V.E.L. dan kupanggil Ver karena menjadi sahabat saya, dan bermasalah dengannya selama sehari semalam malah berakibat terbukanya pikiranku yang telah menjadi kaku. Dan hasilnya aku bangga berteman denganmu, dan jadi pemicu titik full senyumku akan skema dari kekuasaan Luhurnya Allah.

Untuk penutup terimakasih yang terakhir dan sebenarnya yang paling awal juga untuk Allah SWT اَلحَمْدُ لله ٱلْأَسْمَآءُ ٱلْحُسْنَىٰ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِئ مَزِيْدَهُ tanpanya berkenan membuka pikiran dan hatiku, aku akan merasa semakin merasa tanpa makna dan tanpa syukur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun