Mohon tunggu...
Nobuhiro Komatsuda
Nobuhiro Komatsuda Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Seorang pelajar yang gemar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengungkap Kehebatan Anekdot Gusdur: Kritik dengan Pesan Moral yang Menghibur

18 Mei 2023   21:00 Diperbarui: 18 Mei 2023   21:03 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di lingkungan tempat tinggal saya, pemasangan baliho kampanye politik bukanlah hal yang langka. Di setiap sudut jalanan, baliho atau setidaknya media yang menampilkan kampanye politik selalu dapat ditemui. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, baliho-baliho tersebut dipasang berderet bak salesman yang mencoba menawarkan berbagai barang dagangannya kepada saya. 

Pada akhirnya, dapat disimpulkan bahwa teks anekdot adalah teks kritikan yang bersifat menghibur dan membuat pembaca peka terhadap kondisi sekitar. Teks "Kalahnya Times Square" menjadi contoh bagaimana teks anekdot ditulis untuk menyadarkan pembaca tentang suatu issue yang perlu mendapatkan perhatian pembaca. (JK/15)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun