Komunikasi Islam di era media sosial memiliki potensi besar untuk menyebarkan pesan-pesan Islam kepada masyarakat luas. Namun, tantangan-tantangan seperti penyebaran informasi yang salah dan radikalisasi di dunia maya juga tidak dapat diabaikan. Oleh karena itu, para da'i perlu mengembangkan strategi komunikasi yang efektif, dengan memanfaatkan bahasa yang relevan, membangun interaksi dengan audiens, serta memastikan kredibilitas informasi. Dengan demikian, media sosial dapat menjadi alat yang efektif dalam dakwah, sekaligus menjaga nilai-nilai Islam tetap utuh dan murni.
Referensi
1. Bunt, G. R. (2018). Islam in the Digital Age: E-Jihad, Online Fatwas and Cyber Islamic Environments. Pluto Press.
2. Bradford, A. C. (2021). Islam, Media and Minorities in Southeast Asia. Routledge.
3. Hamid, A. A. (2023). Islam and Social Media: A Guide for Preachers. Oxford University Press.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H