Itu hanya itungan dampak pelemahan rupiah (sebagai faktor exogenous) menggunakan model keseimbangan umum. Â Kementerian Keuangan dengan menggunakan model parsial tentunya hasilnya memiliki tingkat akurasi yang rendah.Â
Saran Himbauan
Saya menyarankan sebaiknya Menteri Keuangan Sri Mulyani jangan terlalu lantang dan nyaring menyuarakan bahwa pelemahan rupiah menguntungkan APBN karena model yang digunakan adalah model parsial yang tingkat akurasinya rendah. Â Sebaiknya Menteri Keuangan melakukan revisi asumsi APBN karena asumsi yang kredibel adalah asumsi yang mendekati kenyataan. Â Faktanya rupiah melemah jauh di atas asumsi APBN. Â Â Â
Â
Nizwar Syafaat, Ekonom dan  Pengamat Kebijakan Publik.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H