Belitang, Sumatera Selatan - Dalam upaya meningkatkan produktivitas pertanian, petani di wilayah Belitang mulai mengaplikasikan Pupuk Mutiara 16-16-16 Avatara. Pupuk ini dikenal karena kandungan nutrisi seimbang yang terdiri dari nitrogen, fosfor, dan kalium, yang sangat dibutuhkan oleh tanaman.
Penerapan pupuk ini diharapkan dapat meningkatkan hasil panen padi dan komoditas lainnya, terutama di tengah tantangan perubahan iklim yang memengaruhi ketahanan pangan.Â
Menurut beberapa petani setempat, penggunaan Pupuk Mutiara 16-16-16 Avatara telah memberikan dampak positif pada pertumbuhan tanaman, dengan peningkatan tajuk yang signifikan. Salah satu petani, Bapak Joko, mengungkapkan, "Setelah menggunakan pupuk ini, tanaman padi saya tumbuh lebih subur dan hasil panen meningkat. Saya sangat puas dengan hasilnya."
Para ahli pertanian setempat juga mengingatkan pentingnya penggunaan pupuk sesuai dosis yang dianjurkan untuk menghindari dampak negatif pada tanah. Dinas Pertanian setempat berencana mengadakan pelatihan bagi petani tentang teknik aplikasi pupuk yang tepat agar manfaatnya maksimal. Dengan dukungan dari pemerintah dan inovasi pupuk yang berkualitas, diharapkan Belitang dapat menjadi salah satu pusat produksi pertanian yang berkelanjutan di Sumatera Selatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H