Mohon tunggu...
niti negoro57
niti negoro57 Mohon Tunggu... Wiraswasta - Guru Ndeso

Seneng ngulik sesuatu yang asing

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Gotong Royong Peserta Didik Dalam Lingkungan Sekolah dan Masyarakat yang Nyata

30 September 2023   09:36 Diperbarui: 30 September 2023   09:41 1459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia, negara yang kaya  dan beragam budaya, telah lama terkenal dengan semangat gotong royongnya. Gotong royong adalah konsep di mana orang-orang bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, saling membantu dalam situasi senang dan sedih. Dalam konteks pendidikan, gotong royong juga memegang peranan penting, terutama ketika melibatkan  siswa. Siswa yang  aktif mengikuti kegiatan kolaboratif tidak hanya mempererat hubungan sosial  di sekolah tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat sekitar. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi pentingnya saling mendukung siswa dalam membangun masyarakat sejati. 

Peran gotong royong antar siswa dalam masyarakat


Siswa sebagai bagian integral dari masyarakat mempunyai peranan yang sangat penting dalam pembangunan lingkungannya. Melalui gotong royong, siswa dapat mempelajari nilai-nilai keramahan, tanggung jawab, dan empati terhadap kebutuhan orang lain. Kegiatan gotong royong di sekolah tidak hanya mengajarkan keterampilan praktis tetapi juga membentuk kepribadian siswa. Dengan bekerja sama membersihkan lingkungan, membantu tetangga yang membutuhkan, atau mengadakan kegiatan sosial, siswa belajar menghargai perbedaan dan mendapatkan pengalaman berharga tentang pentingnya membantu orang lain. Saling mendukung dalam kehidupan sehari-hari.

Alat pembelajaran sosial

Gotong royong siswa juga merupakan sarana pembelajaran sosial yang efektif. Melalui kolaborasi dalam kegiatan kooperatif bersama, siswa belajar berkomunikasi dengan baik, memecahkan masalah bersama, dan mengembangkan keterampilan kepemimpinan. Mereka belajar  mendengarkan pendapat orang lain, menghargai perbedaan, dan bekerja  sebagai tim. Pembelajaran sosial ini tidak hanya berdampak pada kehidupan siswa di sekolah tetapi juga meninggalkan kesan pada bagaimana mereka berperilaku di masyarakat sekitar.

Pengaruh positif bagi masyarakat

Gotong royong antar pelajar mempunyai dampak yang jauh lebih luas bagi masyarakat. Dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan kooperatif bersama, siswa tidak hanya berkontribusi dalam memperbaiki lingkungan sekitar  tetapi juga memberi contoh bagi orang lain. Semangat gotong royong dan kepedulian antar pelajar dapat menginspirasi orang dewasa di masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan sosial dan lingkungan. Dengan cara ini, kolaborasi siswa tidak hanya menciptakan perubahan positif secara langsung namun juga merangsang perubahan sosial yang lebih luas.

Gotong royong antar siswa bukan hanya menjadi kebiasaan sekolah namun juga merupakan investasi berharga dalam membangun komunitas yang sesungguhnya. Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan kolaboratif, siswa mempelajari nilai-nilai keramahan, tanggung jawab dan empati, sekaligus mengembangkan keterampilan sosial yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Dampak positif dari kolaborasi siswa tidak hanya dirasakan di lingkungan sekolah tetapi juga meluas ke masyarakat sekitar sehingga menciptakan lingkungan yang lebih baik dan harmonis bagi semua. Oleh karena itu, pendidikan penting  untuk terus menumbuhkan semangat gotong royong antar siswa, karena hal ini tidak hanya membentuk karakter siswa tetapi juga membentuk masa depan masyarakat yang lebih baik. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat untuk semua dan untuk dunia pendidikan, terapkanlah sikat kegotong royongan mulai sejak dini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun