Mohon tunggu...
Yunita Kristanti Nur Indarsih
Yunita Kristanti Nur Indarsih Mohon Tunggu... Administrasi - Gratias - Best Spesific Interest - People Choice Kompasiana Award 2022

-semua karena anugerah-Nya-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Melatih Keterampilan Sosial pada Anak (4)

4 Desember 2020   14:30 Diperbarui: 4 Desember 2020   14:38 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai individu yang memiliki peran sosial, kemampuan kita untuk berbagi ide yang membangun sangat penting.

Kita juga perlu memberikan dampak baik kepada lingkungan di sekitar kita.

Kemajuan dan keberhasilan kita juga bisa dirasakan pengaruhnya bagi lingkungan yang ada di sekitar kita. Berbagi ide - ide yang membangun pada orang lain merupakan kata kunci menjadi pribadi yang berdampak positif.

Menerima Kegagalan Sebagai Sebuah Proses Hidup yang Wajar Dialami

Kegagalan dalam kehidupan memang memberikan rasa tidak enak, tidak nyaman, kalah, dan sejumlah rasa lainnya.

Kegagalan merupakan sebuah warna dalam proses kehidupan. Benarlah sebuah adagium, 'tak ada gading yang tak retak'.

Selama menjalani proses kehidupan di dalam dunia, kegagalan akan mengiringi keberhasilan. Saat menemui kegagalan, dukungan menjadi hal penting sehingga kegagalan tersebut bukan merupakan sebuah akhir proses hidup, melainkan menjadi sebuah awal perjuangan yang lain.

Memberi arahan hal ini kepada anak-anak kita menjadi sebuah rangkaian yang penting, sehingga mereka semua tidak mudah tertekan karena gagal dan tidak mudah menyerah dengan keadaan yang sedang diterimanya.

Memberikan latihan-latihan pribadi yang 'resilient' menjadi sebuah pekerjaan rumah kita sebagai orang tua.

Memberikan pemahaman dan latihan kepada mereka menjadi anak tangga yang manjur untuk menempa mereka.

Semoga bermanfaat.

(bersambung)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun