Mengupas Sebuah Inspirasi Kebaikan dari Tayangan Iklan Coklat

"Sebuah inspirasi kebaikan yang muncul karena kasih sayang."

Seorang anak perempuan yang menggunakan bando berwarna pink menghampiri kasir dan ingin membeli sebatang coklat.

Takjub, si anak imut ini membayar coklat tersebut dengan 1 buah koin, karena belum cukup juga, dia lalu mulai menanggalkan benda-benda yang dimilikinya, seperti jepit rambut, mainan berbentuk kuda poni, sampai gelang miliknya, satu per satu dia berikan kepada sang kasir.

Tampak seorang bapak yang bertugas menjaga kasir menunggu dengan harap-harap cemas manakala sang anak menunjukkan perilaku unik tersebut.

Adegan lucu sempat tertangkap kamera, wajah si anak perempuan yang menunjukkan raut memohon belas kasih pada bapak kasir untuk meluluskan permintaannya yaitu membawa sebatang coklat dengan pembayaran ala kadarnya.

Waktu beranjak, ditayangkan sebuah momen menyentuh, terlihat saat bapak kasir yang mahal senyum itu mengambil satu demi satu pernak-pernik si anak tadi sebagai alat pembayaran kecuali gelang yang akhirnya dikembalikan pada si anak imut ini.

Serta-merta sebatang coklat diambil dengan binar mata yang gembira, dan sang anak perempuan bergegas menyusul sang Ibu yang sedang melihat-lihat barang-barang di swalayan itu serta memberikan coklat "kebaikan" tadi, seraya mengatakan, "Selamat Ulang Tahun Mama.."

Adegan indah diakhiri dengan pelukan hangat yang diberikan Sang Ibunda.

Iklan coklat  yang baru saja saya tonton ini menyisakan kekaguman pada tim kreatif dan semua orang yang berperan di balik apiknya pengemasan iklan tersebut.

Pesan moral yang ingin disampaikan dapat ditangkap dengan lugas dan jelas bagi pemirsa yang menontonnya.

Rangkaian edukasi nilai moral dan karakter kebaikan tersaji dengan memukau. Kebaikan yang unik diberikan oleh bapak kasir membawa sebuah pemahaman yang mendalam mengenai sebuah makna kebaikan.

Seiring dengan hal itu, si anak imut yang cantik itu menyiratkan pesan moral yang dalam, akar kebaikan serta kegigihan untuk memberikan cinta kasih kepada Ibunda terkasih.

Sebuah iklan yang memberikan inspirasi kebaikan yang bisa diteladani. Kisah unik dalam iklan coklat ini memberikan warna tersendiri bagi pendidikan karakter.

Gaya hidup individualis tidak bisa serta-merta menggerus sebuah kesempatan untuk peduli, dan berbagi kebaikan untuk sesama.

Durasi iklan yang singkat tidak menghalangi pesan yang ingin ditebarkan.

Jika virus bisa menular maka kebaikan pun demikian. Ide kebaikan dari si anak perempuan yang imut ini bisa ditangkap oleh sang bapak kasir sehingga membuahkan perayaan kebaikan.

Kebaikan bisa memberi pengaruh dan menularkan kebaikan selanjutnya. Pengalaman kebaikan menjadi sebuah bumbu dan racikan kuat dalam menumbuhkan sebuah karakter yang menjadi sumber inspirasi.

Mengecap manisnya kebaikan yang ditebar, menjadi sebuah kekuatan yang mengubah hal-hal di sekeliling kita, layaknya menggigit sepotong coklat yang memberi kekuatan untuk menciptakan sebuah rasa cinta. 

Kebaikan akan berbuah kebahagiaan dan sukacita bagi sang penerima.

Selamat merayakan kebaikan.