Nilai yang rendah tidak akan membuat mereka merasa gagal, sebaliknya nilai rendah akan memberi pemaknaan bahwa sudah seberapa banyak pengetahuan yang mereka dapat, sehingga mereka terpacu untuk bisa mencari cara agar input pengetahuan yang mereka dapatkan akan lebih baik lagi.
Menanamkan belajar itu sepanjang hayat, menyiram mereka dengan makna bahwa belajar itu merupakan sebuah kebutuhan untuk bekal hidup, menjadi sangat penting.
Beberapa aktivitas yang seirama dengan penekanan proses pembelajaran tersebut adalah :
Kelas Kreasi.
Kelas kreasi adalah kelas dimana mereka melakukan proses-proses eksplorasi pada kemampuan diri mereka. Dalam kelas ini mereka tidak didikte oleh guru. Mereka diminta menampilkan versi terbaik dari apa yang mereka kerjakan.
Setiap anak diminta untuk menjelaskan apa dan bagaimana yang mereka kerjakan. Mereka diminta untuk berkreasi sebebas mungkin. Menampilkan potensi sesuai dengan yang mereka inginkan.
Ragam kreasi bisa bermacam-macam tergantung dari sudut pandang mereka. Apresiasi menjadi kunci dalam memotivasi mereka untuk berprestasi dalam sudut pandang mereka.
Guru akan mengetahui minat-minat mereka, sehingga ini menjadi sebuah dasar untuk mengembangkan minat dan bakat mereka.
Ada hal menarik yang dapat diamati. Muncul banyak ide-ide out of the box dari mereka saat diminta menampilkan sesuai versi terbaik mereka.
Kelas Profesi.
Kelas profesi ini merupakan kegiatan dimana mereka bisa mengalami dan memperoleh pengalaman dari kegiatan yang mereka ikuti.