2. Lingkungan penuh buku
Aneh rasanya jika orangtua berharap anaknya bisa membaca apalagi suka membaca tapi di rumah tidak tersedia sepotongpun buku. Â Maka, hal yang harus dilakukan adalah menyediakan buku, poster-poster yang ada tulisan di tempat terlihat seluruh rumah dengan gambar menarik. Â
Akan sangat baik jika di rumah sudah tersedia buku berbagai macam tema seperti kisah nabi bergambar, Â fabel, dogeng, buku-buku bergambar lainnya. Yah, memang sih hargany lumayan.
Aneh juga jika orangtua ingin anaknya suka membaca tapi dirinya sendiri enggan menyentuh buku-buku atau mendampingi si buah hati untuk membaca bersama.
3. Sediakan waktu
Menyediakan waktu untuk satu hobi positif setiap hari sangat disarankan oleh para ahli. Begitupun untuk menumbuhkan minat baca ini. Sedikan waktu minimal 10 menit sehari untuk duduk dan membaca bersama anak.Â
Jika ia belum bisa baca dampingi, jika sudah maka ikut baca bersama. Pembelajaran terbaik bagi tukang tiru ulung adalah keteladanan dari yang ditiru. Menjadi model lebih baik dari pada menyuruh. Menyuruh anak membaca tapi diri sendiri sibuk dengan gadged apakah itu adil bagi anak?
4. Membaca Cerita
Membacakan buku baik dengan membacakan sesuai teks atau dengan bahasa sendiri hal ini juga membentuk karakter anak dan merasa disayangi. Setiap membaca ajaklah anak berdialog secara interaktif. Jika ia sudah bisa membaca ajaklah ia bercerita bacaannya.