8 Juni 2009
Sebentar lagi adalah hari ulang tahun saya. Saya akan semakin menua, 28 tahun. Usia pernikahan saya pun akan menjelang lima tahun. Lima tahun pula saya menantikan kehadiran seorang anak.
Saya tidak pernah tahu masalah kesehatan apa yang kami miliki sehingga saya belum juga hamil. Selama ini kami hanya pasrah, menunggu. Tapi untuk tahun ini kami bertekad, bila sampai akhir tahun belum ada tanda kehamilan maka kami akan memeriksakan diri ke dokter.
Mengingat hari ulang tahun saya hanya membuat saya semakin sedih. Saya seperti dikejar-kejar sesuatu. Saya menumpahkan kesedihan dan kerinduan saya dalam sebuah puisi....
Menantimu Sayangku....
Tahun berlalu
Mama semakin menua
Masih saja duduk diam menunggumu di sini
dengan setumpuk rindu yang mengharu
dalam kesendirian yang kadang menyesakkan
menghadapi sejuta tanya yang merisaukan