Mohon tunggu...
Nisrina Khairunnisa
Nisrina Khairunnisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN SUKA / 23107030118

.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Generasi Sandwich: Generasi Tulang Punggung Keluarga

23 Juni 2024   21:17 Diperbarui: 23 Juni 2024   21:41 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengertian

Siapa yang sering mendengar istilah generasi sandwich? Yups generasi yang isinya adalah orang-orang yang memiliki tanggungan lebih dari 1 generasi, mulai dari orang tua atau kakek nenek, dan juga anak atau saudara kandung kita. Yang menjadi korban harus rela mencari nafkah lebih dan perencanaan keuangan yang sangat matang. Generasi sandwich ini terjebak dan tentu saja akan kewalahan oleh kebutuhan berbagai pihak yang sebenarnya bisa saja diluar kendalinya. Menjadi seorang generasi sandwich bukanlah perkara yang mudah, mengapa? Karena ia harus mendukung generasi di atasnya dan generasi di bawahnya pada saat yang bersamaan.

Asal-usul

Istilah "generasi sandwich" ini ternyata sudah muncul lama, namun memang baru akhir-akhir ini cukup popular. Jadi istilah ini pertama kali diungkapkan sekitar tahun 1981 oleh Profesor Dorothy A. Miller. 

obits.postandcourier.com
obits.postandcourier.com

Generasi sandwich ini menunjukkan situasi perekonomian antara dua generasi. Ini seperti sandwich dengan tumpukkan roti dan bahan-bahan lain di tengahnya. Roti yang paling atas diibaratkan sebagai orang tua, mertuamu, atau kakek-nenekmu, kemudian roti yang paling bawah adalah saudara atau anakmu, dan adapun bahan yang berada ditengah adalah dirimu. Artinya, kamu harus membiayai diri sendiri, generasi tua, dan juga generasi muda.

Penyebab

Terdapat beberapa penyebab mengapa terjadinya fenomena generasi sandwich ini. Mulai dari kurangnya literasi keuangan, dampaknya terhadap keuangan rumah tangga, hingga permasalahan yang diturunkan dari generasi sebelumnya. Sekarang mari kita jelaskan penyebabnya satu per satu.

  • Kurangnya Literasi Keuangan: 

Literasi keuangan yang baik merupakan persiapan yang bijak dalam hidup, dalam hal ini khususnya dalam kehidupan berkeluarga. Generasi sandwich muncul karena situasi ekonomi keluarga yang kurang baik. Tanpa atau minimnya perencanaan keuangan keluarga, banyak keluarga yang terus bertumbuh tanpa mengembangkan situasi keuangannya. Banyak kebutuhan keluarga yang tidak terpenuhi, dan akhirnya situasi ekonomi ini berdampak pada orang tua yang tidak siap menghadapi masa pensiun. Oleh karena itu, orang tua menjadi bergantung secara finansial pada anak-anak mereka setelah usia kerja.

  • Gaya Hidup Konsumtif: 

yoona.id
yoona.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun