Mohon tunggu...
Nisrina Nabihah
Nisrina Nabihah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Menggambar

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Cerita Fantasi: Petualangan ke Dunia Magic (11)

3 Januari 2024   08:03 Diperbarui: 3 Januari 2024   08:16 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tolong ceritakan kejadiannya," ucap Kliga.

"Begini ceritanya. Kemarin saat aku dan Orion bermain di dekat sini dan kami berfoto bersama, kami membuat video kenangan saat kami masih kecil karena Orion akan pindah ke pulau lain. Dan saat membuat video di rumah kincir angin dan berkeliling di salah satu rumah kincir angin, sampai di pintu masuk tiba-tiba pintu itu terbuka dan muncul Akar Hitam Urat Merah yang ramping seperti tali rantai. Akar itu menghampiri kami. Orion yang tahu langsung mendorongku agar tidak kena Akar Hitam Urat Merah. Tapi Orion tertangkap oleh akar itu dan dibawa masuk ke dalam rumah kincir angin. Saat lihat dari luar pintu, ada makhluk yang menakutkan. Makhluk itu dikelilingi Akar Hitam Urat Merah. Makhluk itu sedang melihat Orion yang pingsan terikat akar dan tiba-tiba pintu rumah kincir angin tertutup," cerita Lisa.

"O, begitu. Jadi rumah kincir angin di belakangmu menjadi sarang makhluk," kata Kliga dan si kembar.

"Bukan sarang makhluk yang kuceritakan. Bukan rumah kincir angin di belakangku. Tapi bangunan di belakang kalian," jawab Lisa.

"Apa? Jadi rumah kincir angin tempat tinggal makhluk yang kau ceritakan itu ada di belakang kami?" tanya Duri.

"Iya. Rumah kincir angin yang kumaksud ada di belakang kalian," jawab Lisa.

"Hiii, jadi keringat dingin," kata Kliga, Yurika, si kembar dan Duri.

"Ciri-ciri makhluk yang kau ceritakan seperti apa?" tanya Kanglim dan Rion.

"Makhluk itu rambutnya pirang dan panjang, memakai pakaian tradisional Belanda. Dan yang jelas makhluk itu perempuan," jawab Lisa.

"Aduh. Gimana ini. Bentar lagi malam," kata Yurika, Kliga, si kembar, Duri dan Yunwu.

"Ya sudah. Besok kita mulai mencari Orion. Sekarang kita istirahat dulu di penginapan yang tidak jauh dari sini," ucap Lisa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun