Episode sebelumnya, Nisrina dan Tim Penyelamat warga kota dibantu Tim Penyelamat Baru. Tim Penyelamat Baru ini diberi armor dan senjata yang berbeda. Penampilan rambut mereka pun berubah, sesuai keinginan masing-masing anggota Tim Penyelamat Baru. Mereka semua menginap di rumah Nisrina. Apa yang terjadi pada Tim Penyelamat dan Tim Penyelamat Baru?
***
Keesokan harinya semua orang di rumah Nisrina sarapan.
"Kak Nisrina dan Rini kemana?" tanya Yurika.
"Nisrina dan petsnya pergi ke apartemen yang bernama rumah Shinbi untuk mencari teman-temannya, Tim Pengusir makhluk," jawab Ash dan Jesen.Â
"Benarkah Kak Ash, Kak Jesen?" tanya Yurika lagi.
"Iya soalnya tadi pagi jam 04.00 kami bangun lebih awal karena Pikacu kami minta minum. Saat kami sudah ambilkan minum untuk Pikacu, kami mendengar suara dari dapur. Begitu kami sampai dapur, kami melihat Nisrina sedang masak. Kami tanya Nisrina kenapa masak jam segini. Nisrina menjawab kalau nanti jam lima akan ke rumah Shinbi," jawab Ash dan Jesen.
"Tadi kami bangun jam 05.30 dan Penyelamat Baru bangun jam 05.50. Jadi Nisrina tadi bangun jam berapa?" tanya Rayen.
"Saat aku tanya jam berapa Nisrina bangun, Nisrina menjawab kalau bangun sekitar jam 03.35 pagi," jawab Ash.
"Oh, gitu."
"Sudah...sudah. Ayo kita sarapan. Lalu kita olahraga," kata Jesen.
Saat semua sudah sarapan, dilanjutkan olahraga.
"Kak Ash, apa Kak Nisrina tadi sebelum berangkat sudah sarapan?" tanya Kliga.
"Nisrina sudah sarapan. Jam 04.30 tadi," jawab Ash.
Tiba-tiba si kembar bilang,"hai, Kak Nisrina. Kak, mereka itu siapa?"
Semua orang langsung berhenti olahraga dan langsung menghampiri Nisrina yang datang bersama orang-orang yang belum mereka kenal.
"Halo, teman-teman. Sapa saja mereka. Aku kenalkan ya."
Nisrina mengenalkan Hari, Gaen, Kanglim, Yonwu, Shinbi, Gembi, Duri dan Leo. Ash, Jesen, Rayen, Lily dan Isabel menyapa teman baru mereka.
"Kak Rayen dan kakak-kakak lain, apakah kenal kakak-kakak yang bersama Kak Nisrina?" tanya Kliga.
"Iya. Kenal. Karena kami dulu satu tim pengusir makhluk!" jawab Rayen.
"Ooh."
"Ayo teman-teman. Kita ke ruangan rahasia," kata Nisrina.
"Oke."
Setelah semua teman masuk ke ruangan rahasia mereka berkenalan. Perempuan yang berkuncir rambut dua dan mengenakan baju pink dengan logo kepala tengkorak namanya Hari.
Perempuan yang rambutnya panjang dan mengenakan gamis ungu namanya Gaen. Laki-laki yang pendek dan mengenakan baju kodok bernama Duri, adiknya Hari. Laki-laki yang keren dan mengenakan kaos biru dan jaket hitam namanya Kanglim. Sedangkan laki-laki yang berkacamata bulat dan mengenakan baju berlogo sebuah bola mata berapi namanya Yunwu.
Goblin laki-laki hijau namanya Shinbi. Goblin perempuan kuning namanya Gembi dan anjing kecil bernama Leo, peliharaan Yunwu.
"Hari dan Duri memiliki bola makhluk," kata Yunwu.
"Benarkah itu, Kak Hari dan Duri?" tanya Tim Penyelamat Baru.
"Iya. Itu memang benar," jawab Hari.
"Wah. Hebat."
"Semuanya. Hari sudah mulai malam. Ayo kita makan malam di halaman," ajak Nisrina.
"Ya. Oke."
Setelah mereka makan malam, para Tim Pengusir Makhluk bersiap-siap untuk tinggal di ruangan rahasia. Nisrina sendiri telah menambah dua poster rumah hewan ajaib untuk kamar mandi laki-laki dan kamar mandi perempuan. Semuanya sudah selesai jam 21.00.
"Semua sudah diselesaikan. Sekarang istirahat dan tidur," kata Nisrina.
"Baik."
"Kak, apa kami boleh tidur sama teman-teman kakak?" tanya Tim Penyelamat Baru.
"Jangan dulu. Kapan-kapan ya. Soalnya teman-temanku sedang capek. Tapi lain kali kita buat jadwal pesta piyama," jawab Nisrina.
"Oke," kata Penyelamat Baru.
"Tunggu! Apa aku juga harus tidur di sini sama Kak Hari dan teman-temannya?" tanya Duri.
"Iya. Karena Yurika, Kliga si kembar perempuan. Cuma Duri yang laki-laki di antara teman-teman seusiaku di Tim Penyelamat," jawab Nisrina.
"Ya ampun. Padahal aku mau ikut teman-teman sebayaku," kata Duri sedih.
"Jangan sedih. Nanti saat pesta piyama bisa bersama di sini," hibur Nisrina.
"Oke. Baik, kak Nisrina."
"Sudah. Ayo kita istirahat. Aku sudah lelah dan mengantuk," kata Yurika.
"Ya sudah. Ayo kita tidur di kamar masing-masing," lanjut Hari.
Mereka semua pun tidur di kamar masing-masing. Saat mau tidur, Nisrina heran karena saat hari raya kemarin pets Gerininja tidak mampir ke rumahnya.
"Aneh sekali. Gerininja biasanya selalu mampir ke rumahku saat acara penting seperti hari raya, hari ulang tahun. Tapi kok sekarang Gerininja jarang terlihat. Ya meski selalu ada kado atau kartu ucapan dari Gerininja. Dia jarang mengirim surat biasa. Apalagi cuma satu bulan sekali," pikir Nisrina.
Keesokan harinya semua sarapan jam enam di ruang rahasia. Setelah sarapan, semua membereskan alat makan dan mencucinya. Juga membereskan ruang rahasia. Setelah itu mereka olahraga di halaman.
"Nisrina, kamu kenapa. Kok cuma berjemur dan menggambar?" tanya Ash.
"Aku rindu pets Gerininja kita," jawab Nisrina.
"Aku juga sama," kata Ash.
"Aku juga rindu dengan Gerininja kita," ucap Jesen yang tiba-tiba ikut dalam pembicaraan.
"Jesen, sejak kapan kamu ada di samping kami?" tanya Ash yang terkejut.
"Iya. Sejak kapan di sini? Bikin kaget saja," timpal Nisrina.
"Hehehe. Tadi pas Nisrina bilang rindu pets Gerininja kita," jawab Jesen.
"Hah. Ya ampun. Dasar Jesen!" ucap Nisrina dan Ash.
"Hehehe. Maaf," kata Jesen, tersenyum.
