Menurut UNEP (2021), sistem distribusi pangan dari petani hingga pembeli berkontribusi hingga 30% dari emisi yang dihasilkan kegiatan manusia. Â Sayang banget lho jika pangan kita terbuang percuma!
     Manajemen pengolahan sampah (waste management) juga dapat mengurangi efek pemanasan global seperti pengomposan dan praktek 5R (reduce, reuse, recycle, refuse, & rethink).  Hal ini juga telah dilakukan oleh Indika Energy dengan aksi Âreuse maupun recycle sebesar 2,500 ton sampah pada 2020.
4. Tug of War (Tarik tambang):Â Memakai Produk Ramah Lingkungan
      Tarik-menarik kepentingan antara pendukung net-zero emissions dan penentangnya (khususnya menyangkut keuntungan bisnis) mirip dengan permainan maut berupa menarik tali tambang dalam Squid Game.  Bedanya, baik tim pemenang maupun pecundang di dunia nyata sama-sama akan menderita karena kenaikan suhu Bumi jika emisi karbon terus bertambah.
     Langkah Greta Thunberg yang memilih tranportasi laut daripada udara agar emisi karbon berkurang pun memotivasi saya untuk sering naik kereta.  Promo tiket selain kereta memang menggoda, namun selama masih bisa ditempuh kereta yang aman, nyaman, dan ramah lingkungan, kenapa tidak?
     Sehari-hari, saya juga memakai produk perawatan tubuh berbentuk sabun dan shampoo batang dari bahan lokal alami.  Selain non-allergenic, keduanya lebih irit air saat dipakai dan hemat bahan bakar selama produksinya sehingga turut mendukung net-zero emissions.       Â
5. Marbles (Permainan Kelereng):Â Menanam Lebih Banyak Pohon
      Ketika pemain Squid Game memiliki lebih banyak kelereng daripada partnernya, maka dialah pemenangnya.  Wah, game ini memacu saya untuk terus menanam pohon, termasuk donasi rutin bagi konservasi lahan mangrove (pohon bakau) di Pantai Indah Kapuk-Jakarta, Tambakrejo-Semarang dan Bedono-Demak Jawa Tengah, serta Bontang-Kalimantan Timur via organisasi pelindung hutan.
     Pohon termasuk penangkap alami emisi dengan cara menyerap karbon sebagai bahan baku fotosintesis yang menghasilkan sumber pangan bagi hewan dan manusia.  Semakin banyak hutan yang secara global mampu menyerap emisi karbon hingga 20% berarti mengurangi resiko kelaparan, mantap!
     Sebagaimana aktris pemeran utama Squid Game Kang Sae-byeok (Jung Ho-yeon) yang rela mati demi menafkahi adiknya di panti asuhan dari uang hadiah, bisa jadi (bukan) kita yang langsung merasakan dampak positif dari restorasi hutan saat ini.  Namun, percayalah manfaatnya kelak akan terus dinikmati anak cucu kita sehingga program budidaya 80,000 mangrove dan 30,000 pohon lainnya (data 2020) yang dilakukan Indika Energy di Cirebon layak jadi inspirasi hijau kita.   Â