Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM) melaksanakan program kerja "Toga Gantung" di SDN Sepatan, Desa Sepatan, Kabupaten Tulungagung pada Senin (17/06).Â
Tujuan diadakannya program kerja ini sebagai sarana untuk menyalurkan ide kreatif siswa-siswi di Sepatan. Kegiatan ini sebagai salah satu pendukung pemanfaatan sampah plastik, khususnya botol plastik bekas.
Mahasiswa KKN UM berkoordinasi dengan pihak sekolah sebelum terjun langsung ke lapangan. Sebanyak dua kelas digerakkan untuk kegiatan penanaman Toga Gantung dengan melibatkan total 35 anak dan dua guru wali kelas sebagai pendamping.Â
Terdapat empat macam tanaman obat yang ditanam oleh siswa-siswi tersebut antara lain lantana, soka, krokot, dan bulu ayam. Masing-masing dari tanaman tersebut mengandung khasiat untuk kesehatan.
Lantana dapat mengobati diare, radang kulit, memar dan bengkak pada luka, serta meningkatkan nafsu makan. Tanaman soka memiliki manfaat untuk melancarkan haid pada wanita, mengobati disentri, dan mengobati kram.Â
Sedangkan krokot dapat digunakan untuk menyehatkan jantung dan menurunkan berat badan. Tanaman terakhir bulu ayam bermanfaat untuk menyembuhkan cacar air, asma, dan bronkitis.
Masing-masing siswa ditugaskan untuk membawa kuas sebagai alat lukis. Siswa bebas melukis sesuai kreativitas masing-masing dengan media botol tersebut.Â
Mahasiswa KKN mendampingi siswa dan membantu kebutuhan siswa. Setiap dua siswa akan menanam satu jenis tanaman obat. Tanaman hasil kreasi siswa akan digantung di pohon yang berada di lingkungan sekolah.Â
Kegiatan ini menjadi salah satu langkah penting dalam pembudidayaan tanaman obat sekaligus pemanfaatan barang bekas. Sehingga menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, serta mengembangkan ide kreatif anak. (Ra/ Nr)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H