Mohon tunggu...
Shofwatun Nisa
Shofwatun Nisa Mohon Tunggu... Lainnya - Bermimpi dengan mata terbuka

Semakin jauh kau berkelana, semakin jauh pula kau membuka mata untuk dunia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hamba Sahaya

24 April 2020   16:45 Diperbarui: 24 April 2020   16:40 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Fajar-Mu akan datang
Hirup pikuk dapur itu akan segera dimulai
Bunyi tarhim pak ali pelan-pelan terdengar
Ah senangnya aku
Setelah kuberikan secuil bingkisan
Sedikit sanjungan dan pujian
Lega rasanya
Tak banyak Kasih
Aku titipkan di sepertiga malam-Mu
Tak Kau balas tak apa
Kau acuh tak apa
Kau tak sudi tak apa
Ku hanya berlabuh pada-Mu
Hamba hina
Tak paham balas budi
Tak tau terimakasih
Hingga aku bangun dari zaman jahiliyah ini
Dan ku belajar sepekan
Dari kawan senasib seperjuangan
Yang datang dari pondok pesantren
Tak banyak Kasih
Tapi akan ku amalkan
Semoga Kau indahkan
Apa yang telah ku lakukan
Dari kotoran menuju berlian
Amiin ya rabbal a'lamiin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun