[caption id="attachment_384179" align="aligncenter" width="531" caption="Salah Satu Rancangan Jenahara, Hijab Pelaut (Sumber: Jenahara - dream.co.id)"]
Di tahun 2006, penyuka lisptik warna merah ini mulai merintis karir sebagai seorang desainer. Meski memiliki seorang ibu yang berprofesi sama, Jehan tidak ingin menggunakan nama besar sang bunda untuk mendongkrak karirnya. Bagi Jehan, hasil keringat sendiri adalah kepuasan batin yang tak ternilai harganya.
Menikah muda dan mengurus anak membuat mimpi Jehan sempat tertunda. Meski demikian, pada saat kehamilan kedua, Jehan berani AKSI untuk mewujudkan mimpinya. Bersama seorang sahabat, Jehan secara resmi mengukuhkan label desain bajunya ke publik dengan nama Jenahara pada tahun 2011. Semua ia lakukan sendiri, mulai dari permodalan, konsep desain, mencari bahan baju, hingga mencari penjahit yang cocok untuk tampilan produk perdananya.
Menjelang usianya yang ke-30, karir Jehan semakin melesat di tahun keempat industri fsyen yang digelutinya. Bahkan, Jehan mengeluarkan second line-nya yang bernama "Jenahara Black Label". Bedanya, desain baju "Jenahara Black Label" lebih ekslusif dan stok yang terbatas, tidak ready to wear seperti label "Jenahara". Desain baju Jehan sendiri menyasar golongan masyarakat menengah ke atas. Quality control of product dan engagement with consumer menjadi kunci bagi Jenahara untuk bisa eksis di dunia fesyen muslim.
Selain menekuni dunia fesyen muslim, Jehan juga didapuk sebagai salah satu kandidat Citra Cantik Indonesia. Yup, bagi Jehan, "Cantik itu tidaklah apa yang terlihat dari luar. Namun, apa yang ada di dalam diri kita. Menjadi wanita yang bisa maju dengan berbagai peran yang di jalani, mampu menunjukkan kreatifitas dan berani mewujudkan mimpi menurutku merupakan Citra Cantik Indonesia", tulis Jehan di blog menyemangati para wanita untuk tampil cantik tanpa pernah takut bermimpi dan mewujudkannya.
[caption id="attachment_384180" align="aligncenter" width="567" caption="Sempat tertunda akibat menikah dan memiliki anak, Jenahara beraksi mewujudkan mimpinya saat kehamilan kedua. (sumber: vimeo.com)"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H