Mohon tunggu...
Nirmala Sari
Nirmala Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

SEMOGA ARTIKEL YG SAYA TULIS DAPAT MEMBANTU

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep Model dan Metode Evaluasi Pembelajaran

21 Juni 2024   20:00 Diperbarui: 21 Juni 2024   21:00 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

A. Konsep Evaluasi Pembelajaran

Evaluasi dapat didefinisikan sebagai suatu proses mempertimbangkan suatu hal atau gejala dengan mempertimbangkan kriteria kualitatif tertentu, seperti baik atau buruk, kuat atau lemah, cukup atau tidak cukup, dan sebagainya. Istilah "nilai" berasal dari kata bahasa Inggris "evaluasi", yang mengandung kata dasar "nilai" dan yang berarti "nilai". Menurut Kumano, evaluasi adalah penilaian data yang dikumpulkan melalui kegiatan asesmen. 

Fokus bahasan evaluasi adalah evaluasi kegiatan belajar yang terjadi di kelas atau proses pembelajaran. Evaluasi kegiatan belajar termasuk kegiatan evaluasi yang dilakukan oleh guru saat mengajar materi kepada siswa. Bagi guru, evaluasi pembelajaran adalah bagian penting dari kegiatan mengajar karena memberikan informasi penting tentang bagaimana guru mencapai tujuan belajar. Selain itu, evaluasi memberikan informasi tentang apakah materi yang digunakan oleh guru dapat diterima atau tidak oleh siswa.

Dengan demikian, evaluasi pembelajaran adalah suatu upaya untuk menggali informasi tentang sampai sejauh mana keberhasilan pembelajaran itu tercapai pada diri anak didik dan juga pendidik sehingga akan ada perbaikan yang diperlukan untuk bisa mengembangkan konsep pembelajaran atau pengajaran yang efektif dan efisien sehingga tujuan pembelajaran itu bisa tercapai, dan hal ini secara tidak langsung akan mewujudkan tujuan dari pendidikan itu sendiri. 

B. Model Evaluasi Pendidikan

Dari berbagai model evaluasi yang telah dikembangkan untuk mendukung keberhasilan akademik. Dalam makalah ini, hanya beberapa model yang akan dibahas, seperti:

1. Model CIPP (Context, Input, Process, Product).

2.Model Evaluasi Formatif.

3.Model Evaluasi Sumatif.

4. Model Pengukuran.

5. Model Persesuaian.

6. Model Evaluasi Sistem Pendidikan.

model evaluasi pendidikan adalah pola penilaian yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi tentang tingkat kemajuan pendidikan untuk menetapkan pencapaian tujuan untuk guru dan siswa.

C.Metode Evaluasi Pembelajaran.

Metode evaluasi pembelajaran adalah proses pengumpulan dan analisis data tentang hasil belajar siswa untuk menentukan sejauh mana tujuan pembelajaran telah tercapai. ada dua jenis teknik evaluasi pendidikan yaitu tes dan non Tes, yaitu :

1. Jenis Metode Evaluasi Melalui Tes. 

Tes dapat dilakukan yaitu dengan tiga cara, pertama dengan menggunakan tes tertulis di mana siswa diminta memberikan jawaban secara tertulis. Kedua tes lisan dimana peserta didik diminta memberikan respon secara lisan atau verbal. 

Berdasarkan pertanyaan atau petunjuk yang diberikan, siswa akan memberikan jawaban secara langsung dengan menggunakan kata-kata mereka sendiri. Kemudian ketiga dengan tes perbuatan dalam metode evaluasi pembelajaran melalui tes adalah suatu bentuk evaluasi yang berfokus pada kemampuan siswa dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari.

2. Metode Evaluasi Melalui non Tes.

Teknik non tes adalah metode penilaian yang digunakan untuk mengetahui keadaan siswa atau peserta tes tanpa melakukan tes dengan alat tes. Sebagaimana diketahui, informasi tentang siswa yang diperlukan untuk menilai hasil belajar tidak selalu terdiri dari skor hasil pengukuran yang salah satunya diperoleh melalui ujian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun